But I can see us lost?in the memory
Tapi aku bisa melihat kita hanyut dalam kenangan
August slipped away into a moment in time
Agustus berlalu begitu saja
‘Cause it was never mine
Karena itu tak pernah jadi milikku
And I can see us twisted in bedsheets
Dan aku bisa melihat kita menggeliat dalam sprei
August sipped away like a bottle of wine
Agustus berlalu begitu saja seperti sebotol wine/anggur
‘Cause you were never mine
Karena kau tak pernah jadi milikku
Back when we were still changin’ for the better
Kembali saat kita masih berusaha jadi lebih baik
Wanting was enough
Menginginkan sudah cukup
For me, it was enough
Bagiku, sudah cukup
To live for the hope of it all
Untuk hidup demi harapan semua itu
Canceled plans just in case you’d call
Membatalkan rencana jaga-jaga kalau kau menelepon
And say, “Meet me behind the mall”
Dan mengatakan, “Temui aku di belakang mal”
So much for summer love and saying “us”
Berlebihan untuk cinta musim panas dan mengatakan “kita”
‘Cause you weren’t mine to lose
Karena kau bukanlah milikku
You weren’t mine to lose, no
Kau bukanlah milikku
But I can see us lost?in the memory
Tapi aku bisa melihat kita hanyut dalam kenangan