HOLOPIS.COM, MAGETAN – Seorang pendaki gunung dilaporkan tewas di ketinggian 2.800 Mpdl atau Pos 3 jalur pendakian Cemoro Sewu, Gunung Lawu, Magetan, Jawa Timur.
Korban yang diketahui bernama Lasmianto, 49 tahun, warga Desa Mantren, Kecamatan Karangrejo, Magetan, Jawa Timur itu meninggal diduga akibat terserang hipotermia saat sedang mendaki gunung bersama rombongan pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT).
“Iya, benar (ada pendaki tewas). Saat ini sedang dilakukan evakuasi oleh tim SAR gabungan. Info sementara korban adalah warga PSHT. Dia mendaki bersama rombongannya,” kata Ulung, Operator Pusdalops BPBD Magetan dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Minggu (23/7).
Jarwo, salah seorang anggota rombongan pendakian segera melapor ke Posko Pendakian Cemoro Sewu setelah mengetahui salah seorang anggotanya terkena musibah. Petugas Posko yang tiba di lokasi kemudian mendapati korban sudah tidak bernyawa. Posisi korban terlentang, mengenakan perlengkapan pendakian termasuk sarung tangan.
Sejumlah tim SAR gabungan unsur BPBD, PMI, Perhutani, TNI, Polri dan relawan anak gunung lawu (AGL) langsung diberangkatkan untuk proses evakuasi jasad korban. Tim pertama berangkat sejumlah 12 personel, kemudian disusul SRU 1 beranggotakan 6 personel.
“Kami mendapat laporan adanya seorang pendaki gunung yang meninggal dunia di Pos 3. Kami segera koordinasi dengan instansi lain untuk mengevakuasi korban,” tutur Hendrik, koordinator evakuasi.
Pihak tim SAR kemudian memberangkatkan lagi satu SRU, sebagai estafet SRU pertama yang berangkat lebih dulu mengevakuasi korban. SRU tambahan diperlukan agar tim SAR tidak kewalahan, mengingat jalur pendakian terjal dan berbatu.
Jasad korban, sekira pukul 15.00, berhasil dievakuasi turun sampai Posko Cemoro Sewu, dengan ditandu secara bergantian oleh personel SAR. Selanjutnya jasad korban dilarikan ke RSUD dr. Sayidiman setempat, sebelum akhirnya dibawa ke rumah duka.