HOLOPIS.COM, JAKARTA – Terdapat berbagai jenis prosedur medis untuk menghilangkan tato permanen, namun hingga saat ini cara paling efektif dan manjur dalam menghilangkan tato adalah melalui prosedur medis. Cara ini diketahui dapat membantu menghilangkan tato permanen di berbagai bagian tubuh.
Namun perlu diingat, untuk menentukan prosedur medis yang tepat anda perlu konsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Tujuannya sendiri agar dokter dapat menyesuaikan dengan posisi, ukuran, serta usia tato, dan tentunya riwayat kelainan yang anda miliki. Oleh karena itu, simak penjelasan berikut guna mengetahui berbagai cara hilangkan tato permanen. Seperti yang telah dirangkumkan Holopis.com dari situs resmi Alodokter, Jumat (21/7).
1. Dermabrasi
Cara menghilangkan tato permanen dermabrasi, dilakukan menggunakan alat yang dapat mengikis lapisan atas kulit. Tujuannya yaitu, untuk menghilangkan lapisan kulit yang ditato. Namun perlu diketahui, dermabrasi kerap menimbulkan rasa nyeri sehingga tindakan tersebut didahului dengan pemberian obat bius lokal. Adapun dalam prosedurnya, proses dermabrasi dapat membentuk luka terbuka yang luas di atas kulit. Selain itu, luka tersebut memerlukan waktu yang lebih lama untuk sembuh. Tak hanya itu, menghilangkan tato permanen dengan cara dermabrasi juga memerlukan lebih dari satu kali tindakan.
2. Operasi
Menghilangkan tato permanen juga dapat dilakukan dengan prosedur operasi, tujuannya untuk mengangkat jaringan kulit di tato. Adapun tindakan ini biasanya dilakukan oleh dokter bedah plastik, teknik operasi yang dilakukan bermacam-macam tergantung pada ukuran tato di bagian kulit yang akan dihilangkan. Umumnya, pada tato berukuran kecil hanya diambil jaringannya, lalu kulit akan dijahit agar menyatu kembali. Sementara pada tato berukuran besar, tidak jarang membutuhkan prosedur cangkok kulit yaitu dengan mengambil sedikit kulit dari area tubuh lain untuk menutupi bagian yang telah diambil tersebut. Setelah operasi, area sayatan juga akan diberi salep antibiotik guna mencegah infeksi kulit. Cara ini dianggap sangat efektif dalam menghilangkan tato permanen dalam waktu singkat, namun operasi akan lebih sering menimbulkan bekas luka.
3. Teknik Laser
Teknik menghilangkan tato permanen dengan cara laser, merupakan salah satu cara yang paling sering dilakukan. Dengan sinar laser, warna tato akan dipecah menjadi partikel yang lebih kecil, kemudian partikel tinta tato yang telah hancur ini akan menghilang secara alami oleh bantuan sistem kekebalan tubuh. Proses menghilangkan tato permanen menggunakan laser untuk warna tato berwarna hitam, coklat, biru tua, dan hijau lebih mudah dihilangkan jika dibandingkan dengan warna merah, jingga, kuning, putih, dan biru terang. Umumnya, prosedur ini aman dilakukan namun memiliki efek samping berupa munculnya bekas luka, perubahan warna kulit, atau infeksi. meski begitu, infeksi kulit biasanya dapat dicegah dengan pemberian salep antibiotik sesuai resep dokter. Perlu diingat juga, menghilangkan tato dengan laser juga membutuhkan waktu yang cukup lama, bahkan memerlukan lebih dari 1 kali sesi prosedur bila ukuran tato cukup besar, ataupun warna tato yang cerah.
