HOLOPIS.COM, JAKARTA – Tumbuhnya gigi bungsu terkadang menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan bagi sebagian orang. Pasalnya, hal ini biasanya diikuti dengan rasa nyeri mengganggu, bahkan diikuti dengan pembengkakan gusi dan demam. Pertumbuhan gigi bungsu itu sendiri, sebenarnya tidak menimbulkan rasa sakit namun bila gigi bungsu tidak mendapat ruang cukup dalam gusi, kondisi inilah yang menimbulkan rasa sakit.
Bukanlah sesuatu yang aneh mengalami pertumbuhan gigi di usia 20an, karena manusia memang memiliki tiga gigi molar (geraham) di setiap rahang dan gigi geraham ketiga letaknya di ujung rahang yang lazimnya tubuh di usia sekitar 18 tahunan. Jika tumbuhnya gigi geraham terasa nyeri, anda dapat mengatasinya dengan tips-tips yang akan dijabarkan. Simak penjelasannya, seperti yang telah dirangkumkan Holopis.com dari situs resmi Halodoc, Rabu (5/7).
1. Air Garam
Berkumur menggunakan air garam telah lama dikenal sebagai salah satu cara ampuh untuk mengatasi sakit saat tumbuhnya gigi bungsu. Larutan yang satu ini diketahui bermanfaat untuk membersihkan daerah sekitar, serta menghilangkan cairan yang menjadi penyebab pembengkakan. Cara pembuatannya juga sangat mudah, hanya perlu larutkan setengah sendok teh garam ke dalam secangkir air hangat, setelah itu digunakan untuk berkumur selama beberapa menit. Rasa nyeri yang sebelumnya, dijamin akan mereda setelah anda berkumur dan bila diperlukan anda dapat berkumur sebanyak beberapa kali.
2. Kompres Rahang yang Bengkak dengan ES
Jika ingin mengurangi rasa nyeri dan bengkak, anda dapat mengompres rahang tempat gigi bungsu tumbuh dengan es batu ataupun air dingin selama 15 hingga 20 menit. Anda dapat mengulanginya sebanyak beberapa kali jika diperlukan, tak hanya itu perlu diingat juga hindari mengompres dengan air hangat.
3. Obat Kumur
Penggunaan obat kumur dapat anda lakukan untuk meredakan nyeri akibat gigi bungsu tumbuh, disarankan untuk pilih dan gunakan obat kumur yang mengandung chlorhexidine. Adapun, kandungan tersebut diyakini efektif membantu mengurangi rasa sakit.
4. Obat Penghilang Nyeri
Jika rasa nyeri yang anda rasakan sudah tak tertahankan, konsumsilah obat pereda rasa nyeri yang diresepkan oleh dokter ataupun obat pereda nyeri lainnya yang dapat dijumpai dan dijual bebas dipasaran. Adapun obat-obatan tersebut seperti parasetamol dan ibuprofen, selain itu dokter juga akan memberikan antibiotik guna membantu mempercepat penyembuhan infeksi.