HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD yakin betul bahwa tensi politik di Pemilu 2024 nanti akan lebih dingin ketimbang pemilu sebelumnya, termasuk 2019.
“Saya optimis tahun 2024 ini akan lebih mendingin, dan tahun-tahun berikutnya akan lebih mendingin, tidak akan memanas seperti kemarin, konfrontatif berhadapan gitu saya kira ndak lah,” kata Mahfud MD dalam podcast bareng Mamat Alkatiri di channel HAS Creative seperti dikutip Holopis.com, Sabtu (3/6).
Semua upaya prakondisi terhadap keamanan, ketertiban masyarakat pun sudah diantisipasi oleh seluruh unsur keamanan, baik dari intelijen hingga TNI dan Polri.
“Saya melihat prakondisi yang sekarang ada di hadapan kita ini memang unsur-unsur ke sana ada, tapi tidak sepanas dulu, kalau dulu panasnya bukan main, sekarang rakyat tenang-tenang aja tuh,” ujarnya.
Polarisasi yang terjadi antar pendukung pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden dikatakan Mahfud MD akan tetap ada, hanya saja konstelasi yang ada lebih cenderung sebatas elektoral.
“Pasti, tetapi itu tidak terlalu ideologis, biasa elektoral saja. Jadi ndak usah ragu,” tandasnya.
Bahkan sampai dengan saat ini, pemilu 2024 juga sudah berjalan dengan berbagai tahapannya. Pendaftaran para bakal calon anggota legislatif pun sudah dilakukan di berbagai daerah.
Tidak hanya itu, Mahfud MD juga menyinggung mereka yang sempat menyatakan ingin Presiden 3 (tiga) periode dan pemilu diperpanjang pun sampai dengan saat ini sudah saling mendaftar ke KPU untuk menjadi Caleg.
Artinya, isu-isu degradasi Pemilu 2024 dinilai Mahfud MD sudah bias. Sekaligus memberikan optimisme bahwa Pemilu nanti akan tetap berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
“Di berbagai daerah sudah mendaftar semua, orang yang bilang harus tiga periode harus diperpanjang, sudah mendaftar duluan. Hari pertama pendaftaran sudah mendaftar, lho katanya mau diperpanjang. Hehehe,” pungkasnya.