Menteri Basuki Akui Godaan Korupsi Sangat Besar

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mengakui bahwa godaan korupsi di proyek-proyek infrastruktur sangatlah besar.

Bahkan kata dia, godaan untuk melakukan perilaku yang tidak terpuji itu menyasar sampai ke keluarga, mulai dari istri, anak, hingga saudara dan kerabat.

“Untuk itu pasti godaannya sangat besar, kalau menterinya digoda enggak bisa ke dirjen, dirjen enggak bisa mesti ke istrinya, istri enggak bisa ke anak-anaknya, lalu ke saudaranya,” kata Basuki dalam di Gedung Merah Putih KPK, Kamis (25/5) yang dikutip Holopis.com.

Berdasarkan survei yang telah dilakukan KPK, kata Basuki, 70 persen penyimpangan yang ada di Kementerian PUPR mulai dari perencanaan, pengadaan barang dan jasa, hingga sampai dengan pelaksanaannya.

Dia pun mengakui, bahwa godaan untuk melakukan tindak pidana korupsi ini kerap datang saat proses pengadaan atau tender. “Biasa, kan orang kalau mau menang tender inginnya menang” tukas Basuki.

Basuki sendiri mengaku belum pernah mendapatkan godaan secara langsung, termasuk dalam bentuk sogokan dengan nilai miliaran rupiah.

Kendati demikian, ia mengatakan telah mendesain sembilan strategi pencegahan korupsi, yang diantaranya memperkuat direktorat kepatuhan internal hingga memisahkan proses perencanaan dan pelaksanaan di tiap direktorat jenderal dengan proses pengadaannya.

“Sehingga sesuai kaidah pengawasan internal kita, kan ada three lines of defence istilahnya BPKP itu, ada di balai-balai, kalau itu tembus baru ke ditjen, kalau ditjen tidak bisa ditangani, baru ke itjen, jadi bisa kita deteksi lebih dini, itu salah dua dari sembilan strategi,” tegas Basuki.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral