Holopis.com Data Global Firepower Index menyebutkan bahwa kekuatan militer Indonesia di masa Menhan Prabowo berada di peringkat ke-15 dari 140 negara di dunia pada 2022 dan nomor satu terkuat di ASEAN.

“Kinerja yang baik dari Menhan RI tersebut memberikan kontribusi yang signifikan dalam mempertahankan sentimen positif terhadap pencapaian pemerintahan Jokowi sekarang ini,” ujarnya.

Selain basis kinerja, yang kedua adalah endorsement yang diberikan Presiden Joko Widodo juga menjadi salah satu indikator pemicu mengapa elektabilitas Prabowo Subianto masih tertinggi dan cenderung meningkat.

Beberapa momentum endorsement yang paling kental ditunjukkan Presiden Jokowi kepada Prabowo bisa dilihat publik secara kasat mata. Mulai dari kehadiran Presiden dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kementerian Pertahanan hingga munculnya nama Prabowo dalam forum relawan Jokowi yakni Musyawarah Relawan (Musra).

“Hal ini memunculkan optimisme bahwa Prabowo adalah figur yang paling tepat untuk meneruskan dan mengakselerasi program pembangunan pemerintah Jokowi (contuinity),” tandasnya.

Ketiga kata Igor, Prabowo dinilai publi sebagai sosok yang dekat dengan rakyat. Beberapa jabatan tertinggi organisasi kemasyarakat pernah ia duduki. Dia pernah menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), dan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).

Gaya komunikasi politik Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat ini juga dianggap lebih menyentuh kalangan bawah masyarakat. Citra Prabowo bukan hanya dipersepsikan sebagai sosok yang tegas dan berwibawa saja, tetapi juga merakyat (The New Prabowo).

“Bisa jadi ini adalah efek seringnya Presiden Jokowi mengajak Menhan Prabowo untuk bersafari mengunjungi berbagai daerah, blusukan ke pasar, sawah dan bersama-sama menghadiri acara kenegaraan (di dalam dan luar negeri), partai politik, bahkan acara pernikahan keluarga dari sejumlah tokoh,” pungkasnya.

Survei SPIN dilakukan pada tanggal 27 April-4 Mei 2023 dengan total jumlah responden 1.230. Kriteria responden ada penduduk berusia 17 tahun keatas atau sudah pernah menikah. Sebaran sampel tersebar di 34 provinsi, dengan teknik sampel Random Digit Dialing (RDD) menggunakan Simple random sampling pada tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error sebesar ± 2,8 persen. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara melalui telepon/smartphone. Kontrol kualitas 10 persen dari sampel.