HOLOPIS.COM, BOGOR – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengklaim penugasan Megawati kepada dirinya sebagai calon presiden bukanlah penugasan yang pertama kali dijalaninya.
Di depan Presiden Jokowi, pria yang pernah tersangkut kasus korupsi E-KTP tersebut kemudian malah pamer sejumlah tugas yang pernah diberikan Megawati kepada dirinya.
“Tentu ini bukan penugasan pertama dari partai ini. Awalnya sebelum masuk dalam jabatan publik kami pernah ditugaskan partai untuk membentuk membidani Badiklat Pusat,” kata Ganjar dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, (21/4).
Ganjar kemudian kembali berceloteh ketika dirinya mendapat penugasan untuk ikut serta dalam melahirkan badan penanggulangan bencana dan departemen otonomi daerah.
Hingga kemudian Gubernur yang pernah bermasalah HAM di kasus Wadas itu ditunjuk menjadi anggota DPR RI sampai dua periode dan berlanjut kepada jabatan Gubernur Jawa Tengah selama dua periode.
“Dan hari ini ibu mengumumkan memberikan amanat kepada saya yang jauh lebih berat. Mudah-mudahan saya mampu, insyaallah saya akan berjuang dengan baik soal itu sebagai calon Presiden Republik Indonesia,” ujarnya.
Ganjar kemudian memamerkan kembali dirinya yang telah mendapatkan sejumlah pendidikan selama menjadi kader PDI di bawah kepemimpinan Megawati.
“Saya lahir dari partai ini, digembleng dan besar di partai ini. Dengan semangat spirit dan inspirtasi dari Bung Karno yang tentu kita sebagai anak-anaknya sangat menghormati mengikuti dan selalu menjalankan apa yang jadi pemikiran beliau” pungkasnya.
