HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Jokowi menegaskan kembali sikap pemerintah yang tidak bakal mencampur adukan permasalahan mengenai keterlibatan Israel di Piala Dunia U-20.
Meskipun Indonesia negara demokrasi, Jokowi memperingatkan Ganjar Pranowo serta Wayan Koster untuk bisa lebih baik lagi dalam bersikap di permasalahan Piala Dunia U-20.
“Ya ini negara demokrasi. Tapi yang paling penting jangan dicampur adukkan,” kata Jokowi dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Jumat (31/3).
Jokowi kembali menegaskan, persoalan sepak bola dan urusan sikap Indonesia atas konflik Israel dan Palestina tidak bisa disatukan begitu saja.
“Saya sudah saya sampaikan kan, jangan dicampuradukkan ada wilayah politik ada wilayah bola,” tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Gubernur Bali I Wayan Koster dikabarkan ikut melakukan penolakan kedatangan timnas Israel sebagai peserta Piala Dunia U20.
Penolakan itu pun disampaikan melalui surat resmi kader PDIP tersebut ke pihak Menpora agar ikut menolak kedatangan timnas Israel dalam ajang bergengsi.
“Kami mohon agar Bapak Menteri mengambil kebijakan untuk melarang tim dari negara Israel ikut bertanding di Provinsi Bali,” tulis Wayan Koster dalam surat tersebut seperti dikutip (21/3).
Tak hanya Koster, Ganjar Pranowo pun sudah menyampaikan sikap ikut menolak kedatangan timnas Israel ke Indonesia untuk ajang Piala Dunia. Imbasnya, warganet pun meradang dengan Ganjar yang diduga menjadi penyebab Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia.