HOLOPIS.COM, JAKARTA – Crystal Palace resmi memecat Patrick Vieira dari kursi kepelatihan tim, pada Jumat (17/3) waktu setempat.
Kepastian itu diumumkan langsung oleh Crystal Palace. Meski baru melatih selama 18 bulan lamanya, namun keputusan klub sudah bulat.
Selain Patrick Vieira selaku pelatih kepala, Crystal Palace juga turut memecat tiga staf pelatihnya atas nama Osian Roberts, Kristian Wilson dan Said Aigoun.
“Dengan sangat menyesal keputusan sulit ini telah dibuat. Pada akhirnya, hasil dalam beberapa bulan terakhir telah menempatkan kami di posisi liga yang genting dan kami merasa perubahan diperlukan untuk memberi kami peluang terbaik mempertahankan status Liga Premier,” ungkap bos Crystal Palace, Steve Parish, seperti dikutip Holopis.com dari situs resmi klub, Jumat (17/3).
“Konon, dampak Patrick sejak bergabung dengan kami pada musim panas 2021 sangat signifikan, dan dia sangat dihormati oleh saya, dan semua rekannya. Dia memimpin tim ke semifinal Piala FA Wembley dan peringkat ke-12 yang terhormat,” sambungnya.
“Ditempatkan di akhir musim lalu memainkan sepak bola yang menarik, yang merupakan musim yang menantang dan penting bagi klub mengingat perubahan yang kami lakukan pada skuad sebelum kedatangannya,” tambahnya.
Diketahui, keputusan Crystal Palace memecat Pattrick Vieira tersebut dinilai pas, sebab klub gagal meraih kemenangan dalam 12 laga terakhirnya.
Cyrstal Palace sendiri kini menempati peringkat 12 klasemen sementara Liga Inggris, dengan mengemas 27 poin, dan posisinya dinilai rentan tergeserkan.
Bahkan, Crystal Palace sangat mungkin menempati zona degradasi, karena jarak poinnya begitu tipis dari peringkat 13 sampai 17 klasemen.