Jumat, 27 Desember 2024
Marry Christmas 2024

Baru Diumumkan, Luhut Sudah Beri Kabar Tak Sedap soal Insentif Kendaraan Listrik

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan kabar yang terbilang tak sedap, dimana ia mengatakan bahwa insentif kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) tidak akan diberikan pemerintah selamanya.

“Bantuan ini (insentif kendaraan listrik) tentunya tidak akan berlangsung selamanya,” kata Luhut dalam unggahan di akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan yang dikutip Holopis.com, Senin (6/3).

Kabar tak sedap itu sudah disampaikan Luhut, padahal insentif kendaraan ramah lingkungan tersebut, belum terlaksana sepenuhnya, mengingat kebijakan insentif itu baru akan berlaku mulai 20 Maret 2023 mendatang.

Luhut kemudian menjelaskan, bahwa dasar dari pemberian insentif tersebut karena pemerintah melihat populasi kendaraan listrik yang ada di Indonesia terbilang masih sangat sedikit.

Menurutnya, minimnya populasi tersebut karena perbedaan harga yang signifikan antara kendaraan listrik dengan kendaraan konvensional, sehingga menghalangi kemampuan masyarakat untuk bertransisi ke kendaraan listrik.

“Karena itulah Program bantuan pemerintah untuk kendaraan bermotor listrik hari ini kami luncurkan sebagai langkah awal untuk meningkatkan keterjangkauan harga dan daya beli masyarakat terhadap kendaraan listrik yang lebih luas, serta memacu perkembangan industri otomotif energi baru,” tutur Luhut.

Lebih lanjut, Luhut meyakini perbedaan harga yang signifikan yang terjadi saat ini, antara kendaraan listrik dan konvensional lambat laun pasti akan berkurang. Nantinya, kata dia, akan ada saatnya harga kendaraan listrik di Indonesia akan semakin terjangkau.

“Kelak saat harga kendaraan listrik semakin terjangkau, titik adopsi masal tercapai, otomatis kebutuhan dan relevansi fasilitas bantuan akan berkurang,” pungkas Luhut.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral