HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah resmi membuka pendaftaran kartu prakerja 2023 gelombang 48.
“Segera daftar sekarang untuk kamu yang belum memiliki akun Kartu Prakerja! Untuk kamu yang benar-benar ingin belajar, lakukan pendaftaran dari sekarang supaya kamu tinggal klik ‘Gabung Gelombang’ saat Gelombang 48 dibuka untuk mengikuti seleksi ya Sob!,” demikian tulis pengumuman di akun Instagram resmi @prakerja.go.id sebagaimana dikutip Holopis.com, Sabtu (4/2).
Sebagai informasi, program kartu prakerja merupakan program pengembangan kompetensi kerja yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), atau pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi.
Adapun skema program kartu prakerja di tahun 2023 berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, dimana skema yang di gunakan di tahun ini adalah skema normal.
Dengan menggunakan skema normal, nilai manfaat yang didapat para peserta lebih besar, yakni Rp4,2 juta. Rinciannya, bantuan biaya pelatihan Rp 3,5 juta, biaya pengganti transportasi dan internet Rp 600 ribu, dan insentif pengisian survei Rp100 ribu.
Selain itu, program Kartu Prakerja 2023 pun ada opsi pelatihan luring (offline) dan bauran (hybrid). Pelatihan daring (online) sendiri dapat diakses dari seluruh lokasi, pelatihan luring tahap 1 fokus di 10 provinsi, sedangkan pelatihan hybrid) tahap 1 fokus di 10 provinsi.
Waktu pelatihan Kartu Prakerja juga dinaikkan dari enam jam, kini menjadi 15 jam. Standar waktu pelatihan menjadi lebih panjang untuk memastikan ilmu yang didapat penerima manfaat betul-betul menyeluruh dan semakin berkualitas.
Adapun pelatihan Kartu Prakerja yang dilakukan secara online pun kini tak lagi berbentuk video. Pelatihan online dengan skema normal ini akan berbentuk webinar secara langsung.
