HOLOPIS.COM, JAKARTA – Para gamers dan penikmat serial The Last Of Us pasti sudah tidak asing lagi dengan nama jamur Cordyceps yang disebutkan sebagai penyebab infeksi jamur zombie dan menghancurkan seluruh dunia.

Dalam game dan serial, jamur Cordyceps ini digambarkan menginfeksi manusia, dan membuat mereka perlahan menjadi ‘zombie’ yang dikontrol oleh jamur tersebut.

Cordyceps tersebut pun menjadi parasit di tubuh manusia dan menjadikan mangsanya tak lagi seperti manusia hingga bergerak sesuai keinginan jamur.

Bukan imajinasi, Cordyceps ternyata jamur beneran loh Sobat Holopis. Jamur ini juga beneran parasit, yang di dunia nyata biasanya menyerang hewan-hewan terutama pada serangga, dan antropoda lainnya.

Bergerak Sebagai Penggerak Serangga, Persis Seperti Cara Kerja di The Last Of Us

Dikutip Holopis.com dari Wikipedia, dalam dunia nyata, jamur Cordyceps ininantinya akan menyerang suatu inang (biasanya serangga). Bahkan beberapa spesies dan mantan spesies Cordyceps bisa memengaruhi perilaku serangga yang menjadi inang mereka.

Cordyceps pada serangga
Cordyceps pada serangga [Foto: Ist]

Ophiocordyceps unilateralis ini akan menyebabkan semut yang menjadi inangnya, ingin memanjat tanaman, dan melekatkan dirinya sebelum mati.

Bisakan Menfingeksi Manusia Seperti di The Last Of Us

Pertanyaan terbesar dari Cordyceps ini, apakah jamur ini bisa menginfeksi manusia dan menjadikannya ‘zombie’ seperti di The Last Of Us? Tentu saja tidak. Meskipun mematikan untuk serangga, tetapi Cordyceps tidak bisa memengaruhi manusia.

Bahkan berdasarkan penjelasan dari Healthline, Cordyceps memiliki banyak keuntungan kesehatan seperti penyakit ginjal dan obat kuat dalam ranjang.