HOLOPIS.COM, JAKARTA – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengenang sosok almarhum Ridwan Saidi sebagai budayawan yang menjadi panutan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Ia mengatakan, bahwa pemikiran-pemikiran yang keluar dari almarhum kerap digunakan pihaknya di Pemprov DKI untuk kemajuan budaya Betawi.
“Ya kami mengikuti pemikiran-pemikiran beliau, kenangan-kenangan terbaik,” kata Heru dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Minggu (25/12).
Wafatnya Ridwan membuatnya merasa kehilangan sosok yang selama ini ikhlas memberikan petuah-petuah dan nasihat kepada para kaum muda, khsusnya yang di Jakarta.
“Kami merasa kehilangan atas wafatnya beliau. Yang banyak nasihatnya untuk kami-kami yang lebih muda dan kami ikuti,” ucap Heru.
Dia pun berharap pemikiran-pemikiran tersebut dapat menjadi bekal bagi pihaknya untuk melestarikan budaya betawi.
“Mudah-mudahan pemikiran-pemikiran beliau bisa kami lanjutkan untuk bisa mengamalkan, melestarikan budaya Betawi,” pungkasnya.
Sebagaimana diberitakan Holopis.com sebelumnya, Ridwan Saidi meninggal dunia pada Minggu (25/12), pukul 08.35 WIB pagi tadi.
Budayawan Betawi itu menghembuskan nafas terakhirnya di di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) Bintaro, Jakarta Selatan.
Ridwan Saidi adalah budayawan, politisi sekaligus aktivis senior yang pernah dimiliki oleh Indonesia. Bahkan di dalam sepak terjang politiknya, ia pernah tercatat sebagai anggota DPR melalui Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada tahun 1977-1987. Ridwan juga merupakan lulusan Fakultas Ilmu-ilmu Sosial (FIS) Universitas Indonesia.
Di dalam sepak terjang pergerakannya, ia juga pernah tercatat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) pada tahun 1974-1976.
