HOLOPIS.COM, JAKARTA – Perayaan juara Argentina di Piala Dunia 2022 harus tercoreng dengan aksi kontroversial juru masak ternama, Salt Bae.
Diketahui sebelumnya, aksi mengangkat trofi yang dilakukan Salt Bae tersebut menumbuhkan kontroversi di tengah-tengah kegembiraan Argentina sebagai juara Piala Dunia 2022.
Pasalnya, Salt Bae dinilai tidak berkepentingan dan melanggar hak untuk mengangkat trofi Piala Dunia 2022.
Regulasi dari FIFA sendiri tidak memperbolehkan itu, dimana trofi Piala Dunia 2022 yang asli hanya bisa disentuh dan dipegang oleh orang-orang berkepentingan, termasuk di dalamnya pemenang Piala Dunia hingga kepala negara.
Akibatnya, seperti dikutip Holopis.com dari unggahan Twitter @opencup, Kamis (22/12), Salt Bae mendapat hukuman berupa larangan menonton turnamen sepakbola bergengsi di Amerika Serikat.
Salt Bae is hereby banned from the 2023 @opencup Final
— U.S. Open Cup (@opencup) December 20, 2022
Seperti yang telah diketahui, Argentina sukses merangkul gelar juara Piala Dunia 2022, usai mengalahkan Prancis melalui babak adu penalti.
Sesaat setelah kemenangan itu, kegembiraan pecah, dimana seluruh pemain beserta ofisial berbondong-bondong merayakannya.
Namun, secara mengejutkan Salt Bae yang dikenal dengan aksi tabuh garamnya itu, turun ke lapangan, hingga ikut mengangkat trofi Piala Dunia 2022.
