Jembatan Akses Warga di Tasikmalaya Terputus Akibat Longsor

HOLOPIS.COM, TASIKMALAYA – Bencana banjir dan longsor melanda wilayah Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat hingga menyebabkan sejumlah infrastruktur alami kerusakan.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, banjir dan longsor yang terjadi sejak Kamis (3/11) itu menyebabkan salah satu jembatan terputus.

“Akses jalan warga Desa Girikancana, Kecamatan Parungponteng, Kabupaten Tasikmalaya terputus akibat tanah longsor,” kata Abdul dalam keterangan yang dikutip Holopis.com, Sabtu (5/11).

Kejadian ini menurut Abdul, dipicu oleh hujan lebat serta struktur tanah yang labil sehingga menyebabkan badan jalan raya Cibalong – Pamijahan sekitar 50 meter terbawa longsor.

Sementara itu, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya Irwan menjelaskan, penanganan terkini untuk meminimalisir pengikisan dinding longsoran.

“Saat ini kondisi jalan yang terputus masih dalam tahap survei dan kajian oleh dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk pengambilan langkah penanganan lanjutan sejak Jumat lalu (4/11),” kata Irwan.

“Kami menutupi tebing yang terdampak longsoran dengan terpal untuk meminimalisir pengikisan akibat hujan susulan, karena kondisi cuaca saat ini masih berawan,” sambungnya.

Irwan juga mengatakan, akses jalan Cibalong – Parungpoteng juga putus total dan Jalan Lingkungan sepanjang 10 meter turut terbawa longsor.

Kejadian ini juga menyebabkan satu unit rumah dan warung milik warga setempat rusak berat.
“Warga terdampak kerusakan bangunan telah mengungsi ke rumah kerabat yang lebih aman. Selain itu terdapat tiga rumah lainnya yang terancam peristiwa ini, namun para warga juga telah mengungsi ke rumah kerabatnya untuk mencegah jatuhnya korban jiwa,” jelas Irwan.

Tidak hanyak rumah warga, satu fasilitas pendidikan yakni Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Parungpoteng turut terancam tanah longsor.

“Sejak Jumat, aktivitas belajar mengajar masih berjalan seperti biasa dan tetap wadpada menyesuaikan dengan keadaan di lapangan, kami tetap pantau situasi di lapangan khususnya wilayah yang terancam bahaya longsor,” pungkasnya.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral