HOLOPIS.COM, JAKARTA – Setidaknya sebanyak 50-60 rumah sakit (RS) milik kepolisian siap membantu penanganan kasus gangguan ginjal akut (Acute Kidney Injury) atau gagal ginjal akut pada anak yang merebak di Indonesia.

Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri, Irjen Pol Asep Hendradiana mengatakan bahwa puluhan rumah sakit yang telah dipersiapkan tersebut, termasuk RS Bhayangkara yang tersebar di sejumlah daerah di Tanah Air.

“Kurang lebih ada 50-60 RS ini turun langsung. Bila ada temuan-temuan kita coba bantu melakukan pengobatan,” kata Asep dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Kamis (3/11).

Asep menuturkan, bahwa pihaknya terus berkomitmen membantu pelayanan masyarakat, termasuk pelayanan bagi korban gagal ginjal akut ini.

Kendati demikian, Asep menuturkan, bahwa pihaknya hingga kini belum menerima obat gagal ginjal akut yang diimpor oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.

Namun ke depan, ia berharap pihaknya dapat mengantongi obat-obat tersebut, sehingga dapat langsung dibagikan kepada para korban gagal ginjal akut.

“Sejauh ini obat belum ada. Tapi kalau rencananya ada akan kita bagikan secara gratis,” ujar Asep.

Sebagaimana diketahui, per Selasa 11 November 2022, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mencatat kasus gagal ginjal akut pada anak mencapai 325 kasus.

Dari jumlah kasus tersebut, sebanyak 178 orang diantaranya meninggal dunia.