HOLOPIS.COM, JAKARTA – Langkah PSSI saat ini tengah diperhatikan betul oleh khalayak umum, pasca tragedi kanjuruhan.

Sejumlah pihak pun menuntut agar PSSI bertanggung jawab penuh atas tragedi tersebut, bahkan muncul desakan mundur terhadap petinggi federasi, serta melakukan revolusi dalam organisasinya.

Hal ini pun ditanggapi langsung oleh Juru Bicara PSSI, Achmad Riyadh di Mapolda Jatim, Kamis (20/10) kemarin, dimana ia mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan transformasi dan merubah aturan lebih baik lagi ke depannya.

“Revolusi ga ada masalah. Kita akan lakukan transformasi PSSI menjadikan aturan-aturan yang baik,” katanya, kepada Holopis.com, Jumat (21/10).

Lanjutnya, Riyadh turut memberikan tanggapan soal rekomendasi dari Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) mengenai Kongres Luar Biasa (KLB).

“Indonesia sudah berapa kali KLB, sudah empat kali dari 2012, sudah empat kali menghasilkan terus kaya gini, kita harus konsentrasi jadi lebih baik, kita menghargai semua lapisan masyarakat, kita ga bisa sendiri,” jelasnya.

“PSSI perlu supporter, PSSI perlu pengamat, perlu memberikan masukan agar PSSI jadi baik. Ini yang harus dilaksanakan untuk memperbaiki PSSI,” tukasnya.