HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana turut mengucapkan permintaan maafnya soal tragedi Kanjuruhan yang menyebabkan 125 orang meninggal dunia.
“Sebagai Presiden Arema FC, saya meminta maaf kepada seluruh warga malang raya yg terdampak atas kejadian ini, saya sangat prihatin dan mengutuk keras kerusuhan di stadion Kanjuruhan yang mengakibatkan seratusan lebih korban jiwa,” ungkap Gilang, sebagaimana dilansir Holopis.com dari situs resmi Arema FC, Senin (3/10).
“Saya turut merasakan duka yang mendalam dan berbelasungkawa untuk para Aremania yang menjadi korban dalam musibah Kanjuruhan tadi malam, semoga kepada keluarga yg ditinggalkan diberikan ketabahan,” tambahnya.
Sebelumnya juga pihak panpel sudah mengungkapkan pesan bela sungkawanya terhadap kejadian luar biasa ini, dan menyatakan siap bertanggung jawab untuk penanganan korban.
“Arema FC menyampaikan duka mendalam atas musibah di Kanjuruhan. Manajemen Arema FC turut bertanggung jawab untuk penanganan korban baik yang telah meninggal dunia dan yang luka-luka,” ucap Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris.
Diketahui, sampai saat ini pihak berwenang sedang melakukan investigasi mendalam untuk penyelidikan lebih lanjut di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Sementara jumlah korban masih sama seperti sebelumnya yakni 125 orang, dan diharapkan tidak ada lagi korban meninggal yang bertambah dari tragedi ini.
