Rabu, 25 Desember 2024
Marry Christmas 2024

Menteri ESDM soal Listrik 450 VA Dihapus : Kurang Pas!

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif angkat bicara terkait usulan daya listrik 450 volt amphere (VA) dihapus dan dialihkan ke daya listrik 900 VA.

Menurutnya, usulan tersebut kurang tepat dengan kondisi dan situasi yang terjadi saat ini. Usulan tersebut dikatakannya akan sangat memberatkan masyarakat.

Bahkan ia menilai, usulan yang disampaikan oleh Badan Anggaran (Banggar) DPR RI itu bersifat sensitif di tengah kenaikan harga energi yang terjadi saat ini.

“Kan ini dampaknya, ya otomatis pembayarannya mengikuti yang 900 VA. Nah itu kan gak jelas. Mungkin masukannya kurang pas apalagi dikemukakan pada saat-saat seperti ini. Jadi sensitif,” kata Arifin saat ditemui di Gedung Kementerian ESDM, Jumat (16/9).

Arifin menilai penyampaian usulan tersebut terkesan mendadak. Padahal menurutnya, usulan tersebut usulan pengalihan 450 VA ke 900 VA itu membutuhkan kajian dan pembahasan yang lebih mendalam dengan sejumlah pihak terkait.

“Biasanya mekanisme itu kan harus dibahas dulu dengan Menteri terkait baru kemudian sampaikan persetujuan jadi ada mekanismenya. Makanya kaget juga Minggu lalu siapa tuh yang nanya,” kata dia.

Sebagaimana diketahui, usulan perihal penghapusan dan pengalihan daya 450 VA ke 900 VA itu diungkapkan olen Ketua Banggar DPR RI, Said Abdullah.

Menurut Said, pihaknya bersama pemerintah sudah sepakat untuk menghapus daya listrik 450 VA dan mengalihkannya ke daya 900 VA. Hal itu perlu dilakukan untuk mendorong konsumsi listrik PT PLN (Persero) yang saat ini sedang mengalami over supply atau kelebihan pasokan.

“Bahwa tadi (Senin kemarin) salah satu kebijakan yang diambil menaikan 450 VA ke 900 VA untuk rumah tangga miskin dan 900 VA ke 1.200 VA tanpa dikaitkan dengan kompor listrik. Kita sepakat dengan pemerintah,” terang Said di Gedung DPR.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral