HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, bahwa pihaknya di Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah memesan vaksin cacar monyet atau monkeypox dari luar negeri.

Vaksin tersebut, kata dia, tinggal menunggu tiba di Tanah Air sebelum nantinya disuntikkan kepada masyarakat mulai akhir tahun ini.

“Sudah diadain, kita tinggal nunggu,” ujar Budi di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (25/8).

Menkes Budi menegaskan, bahwa vaksin cacar monyet tersebut tidak akan diberikan kepada semua masyarakat, melainkan hanya diberikan kepada masyarakat yang tergolong immunocompromised atau masyarakat yang mempunyai sistem imun tubuh rendah.

“Itu sangat terbatas. Karena itu akan diberikan secara terbatas kepada masyarakat yang immunocompromised, jadi tidak semuanya dan sebagian besar masyarakat di tahun 1980 kan sebenarnya sudah ada, gitu,” katanya.

Seperti diketahui sebelumnya, Juru Bicara Kemenkes, Mohammad Syahril mengatakan, bahwa pihaknya berencana untuk mengadakan 10 ribu vaksin cacar monyet dari luar negeri.

Hal itu disampaikan setelah kasus pertama cacar monyet terdeteksi di Indonesia pada akhir pekan lalu.

“Tentu (pengadaan vaksin) harus melalui rekomendasi BPOM, Insyaallah ada sekitar 10.000 nanti vaksin kita adakan,” ungkap Syahril.