JAKARTA, HOLOPIS.COM – Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan atau yang akrab disapa Zulhas mengaku percaya diri alias pede mampu mampu menghadirkan minyak goreng curah dengan harga murah, yakni Rp14 ribu per liter hanya dalam kurun waktu 2 (dua) minggu ke depan.
Keyakinannya itu berdasarkan pada sejumlah upaya yang dilakukan pihaknya untuk mengatasi permasalahan minyak goreng telah terjadi hampir 1 semester ini. Salah upaya tersebut yakni menghadirkan Program MigorRakyat.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengklaim, bahwa harga minyak goreng di Jakarta saat ini sudah stabil dan sesuai harga eceran tertinggi (HET) berkat adanya program tersebut. Bahkan, ia menyebut pasokan minyak goreng curah di pasaran sudah berlimpah.
“Saya yakin dalam dua minggu akan stabil. Walaupun target saya satu bulan, tapi dua minggu ini sudah tidak ada yang ribut,” ujar Zulhas saat meninjau Pasar Klender, Jakarta Timur, Rabu (22/6).
Zulhas mengatakan, hanya dalam waktu dua minggu tersebut, setidaknya minyak goreng curah seharga Rp14 ribu per liter itu sudah tersebar di Jawa, Bali, dan Sumatera.
Ia pun turut menyinggung sejumlah langkah yang akan diambil pihaknya dalam menekan harga minyak goreng curah itu. Pertama, adalah konsisten dalam mendistribusikan minyak goreng ke pengecer yang tergabung sebagai mitra dalam program MigorRakyat.
Adapun saat ini, lanjut Zulhas, pihaknya tengah mendistribusikan minyak goreng ke 13.900 titik mitra MigorRakyat. Ia mengatakan bahwa mitra tersebut akan terus bertambah.
Langkah kedua, dijelaskan Zulhas, yakni melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai informasi pembelian minyak goreng sesuai HET yang dapat dilakukan di titik-titik mitra MigorRakyat, salah satunya adalah dengan membuat iklan layanan masyarakat.
“Nah ini nanti 13.900 ini akan ada iklan layanan masyarakat. Akan kami beri tahu, jadi bapak ibu yang mau beli minyak goreng silakan datang ke tempat kami,” kata dia.
Sebelumnya, Zulhas berjanji akan menyelesaikan polemik minyak goreng dalam waktu satu atau dua bulan ke depan. Ia mengklaim sudah tahu biang kerok yang menjadi penyebab kenaikan dan kelangkaan harga minyak goreng tersebut.
Zulhas juga berjanji harga minyak goreng curah akan turun menjadi Rp14 ribu per liter di 10 ribu titik dalam sebulan ke depan. Namun, ia tak merinci lebih lanjut mengenai maksud tempat yang sudah ditunjuk itu.
