JAKARTA, HOLOPIS.COM – Setidaknya 5 orang tewas dan 100 lainnya luka-luka setelah terjadi kebakaran di gudang kontainer di kota Sitakunda, Bangladesh.

Kebakaran terjadi di fasilitas penyimpanan peti kemas berjarak hanya 40 km di luar pelabuhan laut utama negara itu, sesaat sebelum tengah malam,” demikian dikatakan petugas pemadam kebakaran Jalal Ahmed, melansir AFP, Minggu (5/6).

Beberapa unit pemadam kebakaran langsung bergegas ke gudang saat terjadi ledakan besar. Ledakan tersebut melukai beberapa orang termasuk pemadam kebakaran.

Kepala dokter Chittagong, Elias Chowdhury mengatakan, setidaknya 5 orang tewas dan 100 lainnya terluka.

Dari yang terluka, sekitar 20 orang berada dalam kondisi kritis dengan luka bakar yang menutupi antara 60 hingga 90 persen tubuh mereka.

Ruhul Amin Sikder, juru bicara Bangladesh Inland Container Association (BICA) mengatakan, beberapa kontainer di depot swasta seluas 30 hektar itu mengandung bahan kimia, termasuk hidrogen peroksida.

Meski demikian, Direktur fasilitas, yang disebut B.M. Depo Peti Kemas, Mujibur Rahman mengatakan penyebab kebakaran masih belum diketahui.

Sebagai informasi tambahan, pada tahun 2020, tiga pekerja tewas setelah sebuah tangki minyak meledak di depot kontainer lain di daerah tetangga Patenga.

Ada 19 depot peti kemas berada di Asia Selatan yang menangani ekspor negara dan sebagian besar barang impor.