JAKARTA, HOLOPIS.COM – Shanghai mengklaim bahwa kotanya mulai berhasil mengalahkan penyebaran Covid-19 yang belakangan ini sedang parah di wilayah mereka.

Melansir dari CNA, Jum’at (13/5), Shanghai yang sudah mulai yakin menuju ‘endemi’ berbeda dengan jalanan kota Beijing yang tampak sepi ketika pejabat mengimbau masyarakat untuk melakukan work from home (WFH) agar menahan penyebaran infeksi Covid-19.

“Saya tidak terlalu khawatir, belakangan ini juga kami sudah bekerja dari rumah,” kata seorang warga yang mengungkapkan bahwa mereka sudah mulai terbiasa dengan konsep WFH.

Beijing membantah kabar yang mengatakan mereka melakukan gaya lockdown ketat seperti Shanghai. Karena itu, para warga terlihat lebih tenang menangani situasi dan pergi membeli makanan tanpa ada panic buying.

Berbeda dengan Shanghai yang mendesak warga untuk tetap berada di rumah dan tidak pergi ke mana-mana.

Pejabat Beijing pada Kamis malam membantah desas-desus tentang tindakan penguncian gaya Shanghai dan mendesak orang untuk tidak panik membeli tetapi untuk tinggal di rumah. Mereka juga mengumumkan putaran baru pengujian massal di sebagian besar kota.

Sebagian besar penduduk lebih tenang pada hari Jumat setelah bergegas ke supermarket untuk membeli makanan dan persediaan lainnya pada malam sebelumnya.

Selain itu, pemerintah Beijing juga memberlakukan peraturan makan di tempat, menutup beberapa mall, bus, subway, dan taksi.

Saat ini, Shanghai yang sudah melewati krisis selama 6 minggu mengaku bahwa perekonomian mereka mulai kembali pulih. Lebih dari 9.000 perusahaan skala besar di Shanghai telah beroperasi dengan kapasitas hampir 50 persen.