Sementara itu, anggota TGUPP Tatak Ujiyati menepis bahwa penggunaan kaus politik Anies Baswedan itu disediakan di lokasi mudik, akan tetapi dibawa oleh masing-masing pemudik atas inisiatif sendiri.
“Jangan keliru. Yang dibagikan oleh Anies tsb adalah paket handsanitizer. Kok ada yg pakai kaos Anies presiden? Itu pemudik yang dg inisiatif sendiri pakai kaos tsb. Dia punya hak mau pakai kaos apa, kita tak bisa melarang,” tulis @tatakujiyati hari ini.
Kemudian statemen Tatak pun disentil oleh netizen lain, Chusnul Chotimah. Di akun Twitternya, ia merasa tak yakin bahwa kaus-kaus tersebut adalah murni dikenakan oleh pemudik sendiri tanpa dikondisikan.
“Kata buzzer Anies @tatakujiyati, peserta mudik gratis Pemprov DKI pakai kaos Anies presiden itu inisiatif sendiri.
Apa maksudnya, mereka beli kaos sendiri, Sablon sendiri dan direncanakan mau dipakai saat mudik? Ko seperti baru dipakai ditempat? Kalian percaya inisiatif sendiri?,” tulis @ChusnulCh__.
.