JAKARTA, HOLOPIS.COM – Setelah melakukan kajian Majelis Tarjih dan Tajdid, Pimpinan Pusat Muhammadiyah tetapkan 1 Syawal 1443 Hijriah atau Hari Raya Idul Fitri jatuh pada Senin 2 Mei 2022.
Masyarakat juga diimbau, agar bisa melaksanakan rangkaian acara mulai dari salat Idul Fitri dan lainnya dapat dilakukan dengan khusyu. Selain itu, juga harus dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan (prokes).
“Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengimbau agar salat Idul Fitri dan segenap rangkaiannya, seperti takbiran, pelaksanaan zakat fitrah, dan lain sebagainya dapat diselenggarakan dengan khusyu’ dan saksama,” ujar Sekretaris PP Muhammadiyah, Agung Danarto, Senin (25/4).
“Kesempatan Hari Raya Idul Fitri harus dimanfaatkan untuk menjaga solidaritas dan memperkuat silaturahim,” lanjut Agung.
Adanya pelonggaran dari pemerintah, diharapkan bisa dimaanfaatkan secara bijak.
Lalu, bagi masyarakat yang mudik ke kampung halaman, juga diimbau untuk selalu waspada dan berhati-hati di jalan hingga selamat sampai tujuan dengan selamat.
“Bagi pemudik untuk tidak memaksakan diri dalam berkendara, jika badan dirasa sudah lelah dan mengantuk supaya untuk istirahat,” pungkasnya.
