JAKARTA, HOLOPIS.COM – Penetapan status tersangka Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag), Indrasari Wisnu Wardhana (IWW) bersama tiga orang swasta terkait kasus dugaan korupsi dalam pemberian fasilitas ekspor Crude Palm Oil (CPO) menjadi fakta bahwa praktik mafia minyak goreng bukan isapan jempol.
Hal ini seharusnya juga membuat masyarakat Indonesia lega. Karena, ada harapan bahwa harga minyak goreng akan kembali murah seperti sediakala.
Menurut Komika, Sammy Notaslimboy, penangkapan ini harus berbanding lurus dengan perbaikan harga minyak goreng yang kini meroket hingga 2 kali lipat dari harga sebelumnya.
“Aktor yang bikin harga minyak goreng mahal udah ketemu. Itu tuh Dirjen Perdagangan Luar Negeri. Berarti mulai besok harga kembali normal. Gitu kan?” tulisnya dalam akun twitter @NOTASLIMBOY.
Jika harga minyak goreng masih tetap mahal, maka aparat penegak hukum harus bekerja ekstra. Sebab, yang ditangkap ternyata bukan aktor utama,
“Kalau udah ditangkap, harga nggak balik normal, berarti bukan dia penyebabnya. Simple,” tandas Sammy.