Minggu, 22 September 2024
Minggu, 22 September 2024
NewsEkobizPenerapan PPN 11 Persen, Rizal Ramli: Sri Mulyani Miskin Inovasi

Penerapan PPN 11 Persen, Rizal Ramli: Sri Mulyani Miskin Inovasi

Jakarta, HOLOPIS.COM – Tokoh nasional Rizal Ramli menilai, kebijakan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang mulai menerapkan kenaikan PPN 11 persen pada bulan ini semakin memukul perekonomian masyarakat.

Melalui akun twitter pribadinya @RamliRizal, yang dikutip Rabu (13/4), Menko Ekuin era Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur itu menilai, kenaikan PPN 11 persen menjadi salah satu dampak dari utang pemerintah yang banyak.

“Ini dampak dari utang jor-joran. Yang bayar akhirnya rakyat juga. Menkeu miskin inovasi, bisanya hanya ngutang dan naikin pajak.” tulis Rizal.

Pernyataan menohok ekonom senior yang dijuluki “Rajawali Ngepret” dan “Rajawali Bangkit” itu terhadap aturan pajak ala Sri Mulyani yang begitu memberatkan rakyat yang dilontarkannya dalam pernyataan ke media beberapa waktu lalu.

Sementara itu Sri Mulyani mengatakan, kondisi utang Indonesia masih aman. Rasio utang Indonesia cukup rendah di level ASEAN, ataupun G20.

“Mengenai kondisi utang di Indonesia kita tetap menjaga konsolidasi APBN untuk menjaga dari kesehatan APBN kita. Rasio utang kita termasuk yang relatif rendah baik diukur dari negara Asean, G20, atau bahkan seluruh dunia,” kata Sri Mulyani, (13/4).

Untuk diketahui, posisi utang pemerintah per Februari 2022, mencapai Rp7.014,58 triliun. Setara dengan 40,17 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).

Sri Mulyani menegaskan pemerintah akan tetap memperhatikan rasio utang tersebut. Ia tidak mau utang yang dialami Indonesia bernasib seperti yang dialami Sri Lanka.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Baca Juga

Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

BERITA TERBARU

Lainnya
Related

Menhub Klaim Punya Jurus Jitu Turunkan Harga Tiket Pesawat

Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mengungkapkan sejumlah cara untuk menurunkan harga tiket pesawat yang semakin mahal. Setidaknya, kata dia, terdapat empat cara yang dipaparkan olehnya.

DJP Klaim MLI STTR yang Diteken Sri Mulyani Bisa Dongkrak Penerimaan Pajak

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengklaim, perjanjian Multilateral Instrument Subject to Tax Rule (MLI STTR) bisa mendongkrak penerimaan pajak negara.

Pasar Keuangan RI Banjir Dana Asing dalam Sepekan

Bank Indonesia (BI) mencatat aliran dana asing yang masuk ke pasar keuangan Indonesia selama sepekan terakhir, yakni selama periode transaksi 17 - 19 September 2024 sebesar Rp 25,6 triliun.

Harga Bahan Pangan Kompak Naik di Akhir Pekan

Harga bahan pangan secara nasional di tingkat pedagang eceran terpantau mengalami kenaikan pada akhir pekan ini, Sabtu 21 September 2024.