JAKARTA, HOLOPIS.COM – Baru-baru ini, muncul kembali pengguna akun sosial media dengan label Islam bernama Suhadi SE. Pria kelahiran Pekanbaru yang saat ini dikabarkan tinggal di kawasan Lubang Buaya Jakarta Timur itu menjelek-jelekkan Nahdlatul Ulama.
“Saya sudah sering bilang, NU itu bukan islam, tapi agama Nusantara. Jika mereka menyerang Islam, itu halal darahnya, jika dia berdamai wajib kita hormati,” kata Suhadi di akun twitter pribadinya @ByPawang, (27/3).
Pemilik akun yang menuliskan Spiritualis Tauhid Ilmiah itu meminta kepada umat Islam untuk mewaspadai Nahdlatul Ulama.
“Untuk umat Islam yang beraqidah tauhid, waspadai NU menyusup bagaikan virus ke keluarga kita, merek akan membunuh aqidah tauhid menjadi aqidah nusantara.tks🙏,” sambungnya.
Hal ini di-tweet-kan oleh Suhadi untuk merespon penolakan Firanda Andirja Abidin berdakwah dalam acara tabligh akbar bersama Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman di Kabupaten Wajo oleh warga Nahdliyyin. Alasannya karena dianggap Firanda salah satu penceramah radikal, sehingga dikhawatirkan bisa memicu gesekan di kalangan masyarakat.
Tak tanggung-tanggung, Suhadi sampai mengampanyekan agar umat Islam tidak mudah percaya dengan hadist dan kitab-kitab para kiai. Karena menurutnya, kiai bukan ulama yang tidak perlu dijadikan rujukan.
“Jangan dengan mudah mempercayai hadist ya, juga madzhab apalagi kitab-kitab buatan kyai, ingat kyai itu bukan ulama,” tulisnya lagi di tweet lain.
