Berita Holopis JAKARTA, HOLOPIS.COM – Ramadan tinggal hitungan hari, lalu bagaimana dengan ketersediaan bahan pokok menjelang bulan penuh rahmat tersebut.

Seperti diketahui saat ini harga minyak goreng masih tinggi dengan kenaikan yang sangat signifikan.

Satgas Pangan Polri mengungkapkan secara umum ketersediaan bahan pokok menjelang bulan puasa dan Lebaran tahun ini aman, tidak ada hambatan distribusi dan stabilitas harga terkendali.

“Secara umum, sesuai data yang dishare dari stakeholder terkait dengan stok dan ketersediaan serta distribusi pangan menjelang Ramadan dan Idul Fitri Insya Allah cukup,” jelas Kasatgas Pangan Polri Irjen. Pol. Helmy Santika seperti dilansir dari polri.go.id, Senin (28/3).

Irjen. Pol. Helmy Santika juga menyampaikan bahwa kenaikan harga yang terjadi saat ini lebih disebabkan oleh pengaruh krisis energi dan pangan internasional, juga dampak invansi Rusia ke Ukraina yang berpengaruh pada naiknya harga pangan dan energi internasional.

“Di dalam negeri, yang menjadi pembahasan hangat yakni kenaikan harga minyak goreng, yang lebih disebabkan oleh naiknya harga CPO sebagai bahan utama minyak goreng, serta beberapa komoditas lain yang pemenuhannya sebagian besar masih tergantung impor, seperti kedelai, gula dan daging sapi,” jelas Kasatgas Pangan.

Dalam membantu pemerintah mengendalikan harga dan menjamin pasokan pangan menjelang Ramadan dan Idul Fitri, Kapolri sudah menginstruksikan seluruh Kapolda agar jajarannya turun ke lapangan melakukan pengecekan langsung tentang ketersediaan/stok dan distribusi bahan pokok di wilayah masing-masing.

“Polda dan jajaran agar melakukan langkah-langkah antisipatif segera bila ditemukan ada komoditas yang terganggu pasokan maupun ketersediaannya, bersama-sama dengan instansi terkait,” terang Kasatgas Pangan Polri.