JAKARTA, HOLOPIS.COM – Setelah hampir dua dekade berlalu, Hilary Duff akhirnya curhat tentang pemotretan sampul Vanity Fair tahun 2003 yang menampilan dirinya di puncak karir, bersama bintang remaja besar lainnya, seperti si kembar Mary-Kate dan Ashley Olsen, Mandy Moore, Lindsay Lohan, dll.
Curhatan Duff muncul saat ia hadir sebagai bintang tamu kanal Youtube Vanity Fair dan mengenakan alat pendeteksi kebohongan.
Hilary menanggapi pertanyaan tentang apakah momen pemotretan tersebut adalah saat ia berada di puncak karir.
“Jelaskan dulu puncak karir itu apa? Prestasi personal, atau prestasi besar?” kata aktris berusa 34 tahun itu.
Ia mengatakan, saat itu ia memang mereasa sangat senang dan terhormat. Tetapi dibalik foto bergengsi bersama bintang-bintang remaja besar saat itu, Duff mengaku itu adalah momen yang paling membuatnya stres.
“Aku hampir menangis setelah pemotretan itu. Mereka mencoba baju itu kepadaku, aku tak nyaman dengan bajunya, namun mereka mengatakan tak ada waktu lagi karena semua artis juga sudah terlalu lama menghabiskan waktu saat mencoba pakaian.” Curhat Hilary.
Ia juga bercerita sempat ditanya apakah Hilary lebih memilih hak tinggi atau flat shoes. Hilary pun memilih flat shoes. Namun tim pemotretan tetap menyuruhnya mengenakan sepatu hak tinggi karena menurutnya sepatu itu terlihat lebih bagus.
“Saat itu aku berusia 15 tahun dan benar-benar merasa tekanan kuat.” Kata Hilary.
Hilary Duff saat ini digadang-gaadangkan menjadi satu-satunya bintang Disney yang tak memiliki kontroversi apapun saat ia sudah tumbuh dewasa.
Namanya mulai melambung saat memintangi serial remaja ‘Lizzie McGuire’ di Disney Channel pada awal tahun 2000an.