Sebelumnya, Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyatakan bahwa kebutuhan minyak goreng di dalam negeri melimpah. Hal itu dikatakan Menteri Perdagangan (Mendag) saat menyampaikan perkembangan minyak goreng periode 14 Februari – 8 Maret 2022 dalam konferensi pers virtual.
Kemendag mencatat total ekspor yang dikeluarkan pada crude palm oil (CPO) dan turunannya sejak 23 hari kemarin adalah 2.771.294 ton. Dengan demikian, domestic market obligation (DMO) yang telah dikumpulkan lebih dari 20 persen atau 20,7 persen yang berjumlah 573.890 Ton.
“Jika RBD Olein, CPO semua kita convert ini setara dengan 2 liter untuk kebutuhan perbulannya untuk seluruh rakyat Indonesia. Kami selalu mengatakan bahwa ini stoknya melimpah,” ungkap Mendag, Rabu (9/3).
Mendag memerinci bahwa dari 2.771.294 ton tersebut, di antarnya RBD olein Palm Olein sebesar 1.240.248 ton, RBD Palm Oil 385.907 ton, RBD Palm Stearin 153.411 ton, dan CPO lebih dari 109.843 ton. Semua stok DMO CPO ini kata Mendag sudah melebihi kebutuhan dasar stok minyak goreng.
“Jadi inilah yang saya sebutkan sebenarnya minyak melimpah dan kita lihat sebenarnya harga di Dumai itu tetap tinggi, yaitu pada 8 Maret itu 17.605 per kilogram,” tandasnya.
Page: 1 2
Selain perubahan logo, struktur organisasi Komdigi juga mengalami perubahan Dari empat direktorat jenderal (Ditjen) yang…
Boxing Day Liga Inggris musim 2024/2025 masih akan berlanjut, dua pertandingan sisa pun bakal tersaji.…
Manchester United (MU) kembali menelan hasil negatif, kekalahan 2-0 atas Wolves pun sekaligus berbuntut rekor…
Oklahoma City Thunder (OKC) sukses mengandaskan perlawanan Indiana Pacers pada lanjutan NBA musim 2024/2025, dengan…
JAKARTA - Mantan Cawapres nomor urut 03, Prof Mohammad Mahfud MD tak ingin memberikan tanggapan…
Liverpool nampaknya semakin nyaman di posisi puncak klasemen Liga Inggris, dimana tiga poin tambahan didapat…