JAKARTA, HOLOPIS.COM – Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar mengklaim faktor kebahagian di saat seperti ini hanya memerlukan dua hal saja.
“Dan kalau sudah ngomong kebahagiaan itu cuma ada dua, seni dan agama,” kata Muhaimin, Minggu (6/3).
Pembahasan kebagaian itu sendiri diutarakan Muhaimin saat membahas peran besar seniman dalam menciptakan dan membangun karakter kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Ia menyebut dua indikator suksesnya pembangunan, yaitu kebahagiaan dan kesejahteraan.
Muhaimin mengungkapkan, orientasi pembangunan yang hanya diarahkan pada infrastruktur ia sebut belum menjadi indikator suksesnya pembangunan jika kebahagiaan masyarakat belum terakomodir.
“Salah satu indikator suksesnya pembangunan adalah kebahagiaan dan kesejahteraan. Seniman ini jasanya sangat besar membangun karakter menciptakan kehidupan yang sukses. Sebab pembangunan itu tujuannya dua, bahagia dan sejahtera,” jelasnya.
Muhaimin menambahkan, agama dan seni adalah dua kekuatan yang paling berjasa besar melahirkan kebahagiaan dan turut berkontribusi dalam menyukseskan pembangunan.
“Dari eksisnya seniman dan agamawanlah suksesnya pembangunan di Tanah Air. Contohnya apa? Vaksinasi kalau tidak ada hubungan agama akan sulit dicapai. Kita tahu banyak pandangan-pandangan miring soal vaksin, untung ada NU, untung ada ulama-ulama Indonesia,” bebernya.
Selain itu, kader PKB ini menyebut kesejahteraan di Indonesia hanya bisa tercapai apabila ulama dan seniman semua bergerak untuk mendorong dan memberikan motivasi kuat bagi masyarakat.
“Tapi sekarang budaya adalah panglima, karena sebetulnya politik dan ekonomi tidak boleh dipilah-pilah. Jadi Indonesia akan maju apabila kebudayaan menjadi panglima pembangunannya,” klaimnya.