Lebih lanjut, Muhidin mengatakan bahwa pemerintah tidak perlu merespon terlalu berlebihan terhadap adanya pihak-pihak tertentu di luar Kaltim yang masih menolak keputusan pemindahan IKN tersebut, sebab di alam negara demokrasi ini, tentu ada yang pro dan kontra terhadap sebuah kebijakan.
“Itu hal yang lumrah dan biasa-biasa saja. Kalau dari sisi positifnya, kepindahan IKN memberi manfaat sangat berarti bagi masyarakat Kalimantan umumnya, dan Kaltim khususnya, karena selaras dengan ide gagasan Presiden Pertama RI, Sukarno yang mana pernah berkeinginan untuk memindahkan IKN ke wilayah Kalteng,” terangnya.
Pun demikian, Muhidin meminta kepada seluruh masyarakat di Kalimantan Timur untuk mendukung dan mengawal progres pembangunan IKN di Kaltim agar bisa segera terealisasikan.
“IKN ini bagaikan sebuah rezeki yang sudah di depan mata, jangan sampai lepas dari tangan masyarakat Kaltim. Mari kita jaga kondusifitas wilayah Kukar khususnya, dan Kaltim umumnya agar program nasional pembangunan kepindahan IKN berjalan lancar dan aman,” pungkasnya.