yandex
Rabu, 8 Januari 2025

Kemenkes Perluas Jangkauan Layanan Telemedisin Bagi Warga yang Isoman

JAKARTA, HOLOPIS.COM Warga yang melakukan isolasi mandiri (Isoman) belum bisa dapatkan akses pelayanan telemedisin gratis dari pemerintah, akan disediakan siaga atau hotline oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Diinformasikan Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan, untuk mendapatkan layanan konsultasi kesehatan dari jarak jauh bisa menghubungi WhatsApp Kementerian Kesehatan di nomor 081110500567, pusat layanan 119 ext. 9, serta alamat surel [email protected].

Layanan kesehatan telemidisin ini, memeberikan pelayanan pemeriksaan antigen maupun RT-PCR di laboratorium-laboratorium afiliasi Kementerian Kesehatan yang bisa diakses secara gratis.

Akses layanan ini, diperuntukkan untuk warga berusia 18 tahun ke atas yang berdomisili di Jabodetabek, Karawang, Bandung, Semarang Raya, Surakarta Raya, Kota Yogyakarta, Surabaya Raya, Malang Raya, Kota Denpasar, dan Nusa Dua.

“Setelah minggu kedua Februari layanan ini diperluas hingga kota-kota besar Jawa-Bali,” kata Siti Nadia Tarmizi, Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan, Sabtu (19/2).

Namun, mulai 19 Februari 2022, Kemenkes akan mempeluas layanan telemedisin ke beberapa kota seperti di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

“Layanan telemedisin terus ditingkatkan dan diperluas untuk membantu agar masyarakat yang isoman (isolasi mandiri) dapat memperoleh fasilitas pengobatan yang memadai, sehingga mereka tidak perlu dirawat di rumah sakit,” katanya.

Warga yang berkonsultasi dengan tenaga kesehatan via daring melalui layanan telemedisin pemerintah juga bisa melakukan proses penebusan obat gratis dan menerima paket obat di rumah.

“Kita terus meningkatkan layanan telemedisin agar paket obat yang sampai ke pasien lebih cepat lagi,” kata Nadia.

Pengguna layanan telemedisin yang tidak mendapat WhatsApp dari Kementerian Kesehatan bisa melakukan konfirmasi ke laman isoman.kemkes.go.id/panduan serta memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) untuk melanjutkan ke tahap pengajuan berikutnya.

Hingga 14 Februari 2022, pasien COVID-19 tanpa gejala dan bergejala ringan menggunakan fasilitas telemedisin Kementerian Kesehatan di wilayah Jawa dan Bali mencapai 158.075 orang dan 136.028 orang di antaranya sudah menerima layanan konsultasi dan resep elektronik.

Menurut data pemerintah, sebanyak 129.100 obat yang diresepkan telah dikirimkan ke rumah pasien dan 85 persen pasien menerima paket obat sehari setelah pemesanan.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

BERITA TERBARU

Viral