JAKARTA, HOLOPIS.COM – Berbagai barang berhasil dibuat oleh China, dan menjadi sorotan mata dunia. Mulai dari smartphone canggih dengan harga murah, hingga yang terbaru membuat matahari.
Matahari buatan China itu, diberi nama Experimental Advanced Superconducting Tokamak (EAST)vanced Superconducting Tokamak (EAST). Matahari buatan itu, merupakan reaktor fusi nuklir yang digadang menjadi sumber energi masa depan.
Setelah dilakukan uji coba, Matahari buatan itu berhasil dinyalakan dengan durasi 17 menit. Sedangkan suhu yang dihasilkan, 70 juta derajat celcius atau setara lima kali lebih panas daripada matahari sesungguhnya.
Hasil uji coba itu, diumumkan peneliti di Institut Fisika Plasma dari Akademi Ilmu Pengetahuan China (ASIPP), Gong Xianzu, (31/12).
EAST sendiri dirancang, untuk meniru apa yang dilakukan matahari yakni proses fusi nuklir yang dimanfaatkan medan magnet untuk menghasilkan plasma panas dari proses fusi nuklir.
fusi nuklir adalah sumber energi bintang. Untuk menciptakan kembali proses itu di bumi dan menjaganya agar tidak meledak adalah tantangan yang serius.
Sebab, gas panas yang dibentuk oleh fusi atom dapat membakar atau melelehkan semua yang tersentuh.