JAKARTA, HOLOPIS.COM – Angin topan kuat terjadi di Filipina dan menewaskan sedikitnya 1 orang.
Topan tersebut menyebabkan pohon tumbang, runtuhnya kabel listrik, dan banjir di berbagai desa pada hari Jum’at (17/12).
“Semua bangunan mengalami kerusakan parah, termasuk kantor bencana provinsi. Seolah-olah seperti terkena bom,” demikian dikatakan oleh Dennis Datu, seorang Koresponden perusahaan pemberitaan Filipina ABS-CBN.
Lebih dari 300,000 orang meninggalkan rumah mereka dan resor tepi pantai saat ‘Topan Rai’ menghantam wilayah selatan dan tengah negara itu.
Topan pun menyebabkan putusnya komunikasi di beberapa daerah dan merusak atap bangunan.
Badan bencana nasional mengkonfirmasi satu orang telah tewas dan dua lainnya terluka dalam badai yang menuju tujuan wisata populer di wilayah tersebut, pulau Palawan.
Walikota Surigao Citu, Ernesto Matugas, mengatakan bahwa Topan Rai ini telah menghancurkan kota yang berpopulasi 170,000 orang.
Tak hanya itu, hanya dalam waktu beberapa jam, Topan Rai telah membuat kerusakan kota yang cukup parah.
Sebelumnya, para ilmuwan telah lama memberikan peringatan bahwa topan menjadi lebih kuat karena dunia yang semakin hangat akibat perubahan iklim.
Bumi cenderung mengalami sekitar lima badai dengan kekuatan serupa setiap tahunnya.