JAKARTA, HOLOPIS.COM – Setidaknya 60 orang terbunuh dan puluhan lainnya luka-luka setelah sebuah truk tangki bensin terbalik dan meledak di Haiti utara.
Dilansir dari Skynews, Rabu (15/12), truk tersebut terbalik di kota pesisir Cap-Haitien dan meledak sehingga menghanguskan mobil dan rumah.
Truk tersebut diyakini terbalik dan meledak setelah menghindari motor yang hampir tertabrak, demikian dikatakan Patrick Almonor, wakil walikota Cap-Haitien.
Trois journées de deuil national seront décrétées sur toute l'étendue du territoire, en la mémoire des victimes de cette tragédie qui endeuille la nation haïtienne tout entière. 1/2
— Dr Ariel Henry (@DrArielHenry) December 14, 2021
“Mengerikan apa yang terjadi. Kami kehilangan begitu banyak nyawa,” kata Almonor.
Perdana Menteri Haiti Ariel Henry mengungkapkan kesedihannya dan mengatakan bahwa pemerintahannya akan mengerahkan rumah sakit lapangan di lokasi.
“Tiga hari berkabung nasional akan ditetapkan di seluruh wilayah, untuk mengenang para korban tragedi ini yang seluruh bangsa Haiti berduka,” kata Perdana Menteri Ariel Henry melalui Twitter.
Puluhan jenazah dilaporkan berada di dekat lokasi ledakan, ketika beberapa orang menggunakan ember untuk mengambil bensin dari truk dan jalan dibawa pulang ke rumah.
Saat ini Haiti dikabarkan tengah mengalami kekurangan bahan bakar yang parah.
Harga gas yang melonjak memaksa rumah sakit untuk menolak pasien dan menutup sementara pompa bensin, sekolah, dan serta bisnis.