JAKARTA, HOLOPIS.COM – Seorang pemerhati lingkungan dan juga mantan Menteri Lingkungan asal Prancis, Nicolas Hulot, dituduh melakukan pelecehan seksual.
Sejumlah wanita tampil di sebuah dokumenter TV dan bersaksi bahwa Nicolas telah melecehkan mereka.
“Aku masih muda, dan aku belum pernah melakukan hal seperti itu. Aku tidak mengerti apa yang ia inginkan,” kata salah satu ‘korban’ bernama Sylvia sambil menangis.
Dilansir dari The Guardian (26/11), Jaksa Penuntut Umum Paris, Laure Beccuau, mengumumkan bahwa penyelidikan awal akan segera dilakukan.
Namun, apapun temuan penyelidikan, tidak akan mengarah pada tuntutan formal, karena peristiwa yang dituduhkan terjadi di luar batas waktu penuntutan.
Wanita ketiga, Claire Nouvian, yang bekerja di salah satu acara Hulot, diberi peringatan untuk menghindari situasi berduaan dengan Hulot, dan mengunci pintu kabinnya di malam hari. Saat itu mereka sedang syuting di sebuah kapal di Kosta Rika.
Claire mengatakan, ada dua atau tiga orang yang telah memberikannya peringatan.
Tuduhan-tuduhan tersebut muncul 4 tahun setelah Nicolas Hulot pertama kali dituduh telah memperkosa cucu dari mendiang presiden Sosialis Franois Mitterrand.
Hulot dengan keras membantah tuduhan itu dan menuduh para wanita itu berbohong. Ia juga mengatakan akan menarik diri dari kehidupan publik.
Nicolas Hulot pernah menjadi calon presiden pada tahun 2012.
Ia kemudian menjabat menjadi Menteri Lingkungan dalam pemerintahan pertama Presiden Emmanuel Macron di tahun 2017 dan 2018.
