JAKARTA, HOLOPIS.COM – Serikat buruh dan mahasiswa mengusung belasan tuntutan dalam demo lanjutan di sekitar Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari ini Kamis (28/10).
Aksi ini digelar bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Tuntutan buruh dan mahasiswa terkait evaluasi kinerja Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin di tahun kedua yang dinilai gagal menyejahterakan rakyat.
“Dua tahun Jokowi-Amin, gagal sejahterakan rakyat. Saatnya rakyat bangun persatuan, rebut kedaulatan,” demikian dikutip dari seruan aksi yang unggah akun Twitter Fraksi Rakyat, Rabu (27/10).
Tuntutan pertama, mereka mendesak pemerintah mencabut UU Omnibus Law dan PP turunannya.
Kedua, mereka menolak penghapusan upah sektoral, dan meminta pemberlakuan upah sektoral seperti semula. Buruh dan mahasiswa juga meminta pemerintah memberlalukan kenaikan UMK 15 persen.
Ketiga, mereka mendesak pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak dihentikan. Keempat, praktik kriminalisasi dan penangkapan aktivis juga diminta disetop.