JAKARTA, HOLOPIS.COM – Mabes Polri menyatakan akan memberikan perhatian lebih terhadap pengamanan di wilayah Papua pascapenyerangan dan pembunuhan tenaga kesehatan (nakes) oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB).

“Tentunya kan itu sudah menjadi hal yang diperhatikan Mabes Polri, bagaimana peningkatan dari eskalasi aktivitas dari KKB,” ujar Karopenmas Divhumas Polri, Brigjen. Pol. Drs. Rusdi Hartono seperti dilansir dari polri.go.id, Sabtu (18/9).

Ia juga mengatakan bahwa pihak kepolisian dan TNI tengah melakukan upaya untuk mengembalikan kondisi keamanan di Papua. Ia menjelaskan, pengamanan tersebut akan dilakukan sehingga dapat menciptakan kondusivitas di wilayah Tanah Papua.

“Sekarang sedang diupayakan, mengembalikan lagi kondisi daripada Papua untuk kondusif, itu sedang dikerjakan,” jelasnya.

“Tentunya ketika ada dorongan untuk bagaimana bisa nakes (terlindungi), itu menjadi perhatian TNI Polri untuk bisa mengamankan itu. Sehingga, pelayanan-pelayanan kesehatan di Papua bisa berjalan dengan baik,” jelas dia lebih lanjut.

TPNPB-OPM sebelumnya mengakui telah melakukan aksi penyerangan dan pembakaran terhadap sejumlah fasilitas publik layanan kesehatan dan pendidikan seperti puskesmas dan gedung sekolah di wilayah Pegunungan Bintang, Papua pada 13-14 September 2021.

Mereka mengklaim bahwa aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk perlawanan hingga akhir untuk dapat memisahkan diri dari Indonesia. OPM menyatakan siap jika perbuatannya dibawa ke hukum internasional.