Kemudian ada yang juga tak kalah penting lagi diharapkan KOMPAK kepada Presiden, yakni ketersediaan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan masyarakat.

“Meminta Presiden Republik Indonesia untuk memperbaiki sektor hilir penanganan Covid-19 dengan menjamin tersedianya tempat perawatan, obat, oksigen, alkes, kelengkapan diagnostik, vaksin dan rantai dinginnya, serta sarana pendukung lainnya,” tambah KOMPAK.

Semua ini diutarakan oleh para organisasi profesi dan asosiasi kesehatan di Indonesia karena melihat penanganan pandemi Covid-19 selama ini kurang maksimal.

“Sudah 1,5 tahun Bangsa Indonesia berjuang melawan pandemi Covid-19, berbagai upaya telah dilakukan namun kondisi saat ini menunjukkan bahwa kasus Covid-19 mash belum dapat diatasi. Pemerintah tampak masih belum konsisten dalam memprioritaskan masalah kesehatan sebagai fokus penanganan pandemi Covid-19,” tandasnya.

Rekomendasi

Terakhir, KOMPAK memberikan rekomendasi tambahan kepada pemerintah pusat khususnya Presiden Joko Widodo agar membuat sistem komunikasi dan informasi yang lebih terpadu, serta sistem pelaporan data yang akurat dan real time.

“Sehingga bisa dijadikan dasar penentuan kebijakan,” ujarnya.

Selain itu, edukasi kepada masyarakat untuk melaksanakan isolasi mandiri (isoman) juga harus semakin ditingkatkan.

“Edukasi kepada masyarakat tentang pelaksanaan isoman juga harus diperkuat untuk mencegah perburukan penyakit dan mengetahui tanda-tanda kapan harus segera ke rumah sakit,” pungkasnya.