JAKARTA, HOLOPIS.COM – Setelah beberapa waktu lalu diberitakan pada hari Kamis, tiga warga Palestina tewas di Tepi Barat ditembak oleh pasukan keamanan Israel dalam misi untuk menangkap tersangka “teroris”.
Kini polisi penjaga perbatasan Israel menembak mati lagi, seorang wanita Palestina yang mendekati mereka dengan pisau di sebuah pos pemeriksaan di Tepi Barat, Sabtu (12/6).
Menurut keterangan, sebelum melakukan penembakan, petugas kepolisian memerintahkan wanita tersebut untuk berhenti. Namun wanita tersebut terus berjalan menuju penjaga di persimpangan Qalandiya antara Israel dan Tepi Barat, meskipun berulang kali diperingatkan.
Wanita yang tewas itu diidentifikasi oleh Kementerian Penjara Otoritas Palestina, sebagai Ibtissam Kaabneh, warga Palestina yang ditangkap dan dijatuhi hukuman 18 bulan penjara oleh Israel pada 2016.
Ibtissam Kaabneh diketahui berusia 28 tahun, dan dari Aqabat Jabr dekat kota Jericho di Tepi Barat, menurut keterangan polisi.
Sebelumnya pada hari jumat tentara Israel di dekat Beita, selatan Nablus, juga menembak warga palestina berusia 15 tahun.
Pada Mei, kekerasan di Tepi Barat meningkat, sedikitnya 30 warga Palestina tewas dalam bentrokan dengan pasukan Israel. Polisi Israel tidak segan-segan menembakan senjata dan kekerasan terhadap warga Palestina.
Bentrokan ini berlangsung di tengah gejolak di Yerusalem timur yang direbut Israel, sehingga menyebabkan perang 11 hari antara Israel dan militan Palestina di Gaza. Sekitar 475.000 pemukim Israel tinggal di Tepi Barat, yang juga menjadi rumah bagi lebih dari 2,8 juta warga Palestina. (zik)
Lagi, Pasukan Israel Tembak Seorang Wanita Warga Palestina
Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.