Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Vaksinasi Bukan Jawaban untuk Jalankan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas

JAKARTA, HOLOPIS.COM – Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dengan tegas menjelaskan akan membuka sekolah tatap muka terbatas pada tahun ajaran baru, bulan Juli 2021. Dengan tegas Nadiem mengatakan “Tidak ada tawar menawar untuk pendidikan, terlepas dari situasi yang kita hadapi”.
Alasannya masa depan Indonesia sangat bergantung kepada sumber daya manusianya.
Kebijakan yang dianggap terlalu terburu-buru ditengah gempuran pandemi Covid-19 ini, menimbulkan Pro Kontra dikalangan masyarakat dan juga dikalangan para profesional yang mengikuti perkembangan Covid-19 di Indonesia dengan segala polemiknya.
Pada diskusi terbuka melalui media sosial media HOLOPIS.COM, bertajuk “Sudah Siapkah Sekolah Tatap Muka?” yang mengundang Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, Komisioner Bidang Pendidikan KPAI Retno Listyarti, dan Epidomiolog Universitas Airlangga, Windhu Purnomo. Pembahasan mengenai Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dikupas dengan jelas.
Dimana pada diskusi tersebut, dijelaskan dengan tegas bahwa vaksinasi bukanlah satu-satunya parameter yang digunakan sebagai acuan memulai PTM terbatas.
Komisioner Bidang Pendidikan KPAI Retno Listyarti menjelaskan, bahwa kini pemerintah seakan-akan nekat akan menjalakan PTM ditengah melonjaknya kasus positif Covid-19, hanya dengan berbekal vaksinasi kepada tenaga pengajar atau guru.
“Saat ini digaungkan vaksinasi untuk guru supaya bisa melakukan pembelajaran, padahal sebenarnya tidak hanya vaksinasi poin pentingnya dalam melaksanakan PTM terbatas, positivity ratenya juga harus dilihat jika PTM ini akan berlangsung,” kata Retno, di Jakarta (12/6).
Vaksinasi yang kini dianggap oleh pemerintah sebagai senjata pamungkas melakukan PTM terbatas, pada kenyataannya juga belum berjalan dengan sempurna. Bahkan data dan juga hasil survei langsung KPAI secara nasional 31 mei 2021, mengenai vaksinasi kepada tenaga pengajar baru berjalan 28 persen.
Padahal ada 5,8 juta guru dan juga pengajar yang harusnya divaksinasi, yang khawatirkan tidak semuanya tercapai hingga PTM terbatas dijalankan pada Juli 2021 mendatang.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Monkey Pox Ditularkan oleh Homo Seksual

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin membenarkan...

Menkes Bongkar Bobroknya Sistem Kesehatan di Indonesia

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi...

Manfaat Okra, Superfood Punya Segudang Kebaikan untuk Kesehatan

Okra, atau yang juga dikenal dengan nama ladies' fingers, merupakan sayuran hijau yang banyak digunakan dalam berbagai masakan di seluruh dunia. Meski sering dianggap sebagai sayuran sederhana, okra sebenarnya kaya akan manfaat kesehatan yang luar biasa.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru