HOLOPIS.COM – Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyambangi Makassar, Sulawesi Selatan.
Dalam kunjungannya itu, Menko Mahfud menghadiri sejumlah kegiatan, salah satunya adalah menjadi khatib salat Jumat di Masjid Al Markaz Al Islami, Jalan Masjid Raya, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar.
Di Masjid peninggalan Jenderal M Yusuf ini, dalam khutbahnya, Mahfud mengajak jamaah untuk meningkatkan ketakwaan. Melalui berbagai jalan, seperti berpuasa.
“Merenung selama sebulan ini agar menempuh jalan takwa,” kata Mahfud dalam khutbahnya, Jumat (23/4).
Diungkapkan Mahfud, ada sejumlah larangan Allah yang mengurangi ketakwaan kita. Kata Rasul, sambungnya, ada orang yang bangkrut dalam hidup dan ketakwaannya. Bukan orang yang habis dan pailit hartanya, tetapi yang saat kiamat nanti, datang dengan pahala sholat, puasa, serta zakat yang banyak, tetapi pernah melakukan sejumlah dosa.
Dosa itu pertama, pernah memaki-maki orang lain. Kedua menuduh orang tetapi tidak punya bukti. Ketiga, memakan harta orang lain. Keempat menumpahkan darah orang lain dengan cara apapun termasuk dengan mengebom.
“Ini yang akan menghambat kita masuk surga. Orang-orang yang dimaki, difitnah, dimakan hartanya, ditumpahkan darahnya datang menagih dan mengambil pahalanya, sehingga rugi tak jadi mendapat rahmat Allah, bangkrut masuk neraka,” ingat Mahfud MD.
Artinya, kata Mahfud, Islam mengajarkan orang untuk berbuat baik kepada sesama. Islam agama kemanusiaan, bukan agama kekerasan.
“Jangan sakiti orang lain, jangan langgar hak orang lain kalau tidak ingin bangkrut. Bantu sesama manusia, bantu orang yang lemah, tak peduli itu siapapun,” imbaunya.
Shalat Jumat berlangsung khidmat dengan protokol kesehatan ketat. Protokol keamanan juga tak kalah ketat. Sejumlah personel Brimob terlebih dahulu memeriksa jamaah yang hendak memasuki Masjid Al-Markaz.
Pemeriksaan dilakukan intensif. Dari mulai penggunaan metal detektor dan pemeriksaan barang bawaan. Sejumlah personel Brimob berjaga di halaman parkir. Polisi disebar di beberapa sudut. Dari gerbang masuk hingga area pelataran masjid.
Usai Jumatan, Mahfud MD mengunjungi Gereja Katedral Makassar di Jalan Kajoalalido. Gereja Katedral Makassar adalah lokasi teror bom pada akhir Maret lalu.
Agenda lain Mahfud MD di Makassar yakni melakukan silaturahmi dengan Forkopimda Sulsel, tokoh agama, dan tokoh masyarakat di Balai Prajurit M Yusuf, Jalan Jenderal Sudirman.
Setelah itu, Mahfud MD juga dijadwalkan akan mengunjungi Kantor Gubernur Sulsel di Jalan Urip Sumoharjo, Kota Makassar untuk bersilaturrahim dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Mahfud MD dijadwalkan akan melakukan pertemuan dengan para akademisi di Hotel Rinra, Jalan Metro Tanjung Bunga, juga dialog dengan akademisi di Kampus Unhas, Makassar. (MIB)