JAKARTA, HOLOPIS.COM – Singapura akan melarang masuk orang yang dalam 14 hari belakangan memiliki riwayat perjalanan ke India.
Kementerian Kesehatan Singapura menyatakan bahwa kebijakan ini akan berlaku mulai Jumat (23/4) pukul 23.59 waktu setempat bagi seluruh pemegang visa, baik jangka panjang maupun pendek, dilansir Reuters.
The Straits Times melaporkan bahwa orang yang punya riwayat perjalanan ke India dan kini sudah di Singapura dan belum melewati masa karantina 14 hari juga diminta untuk melanjutkan isolasi.
Pemerintah Singapura meminta mereka untuk melanjutkan isolasi di fasilitas yang sudah ditunjuk, bukan di tempat tinggal.
Saat ini, Singapura juga sedang menyelidiki kasus Covid-19 di salah satu asrama pekerja migran di mana 17 orang yang sudah sembuh dari Covid-19 ternyata kembali terinfeksi virus Covid-19.
Pihak berwenang Singapura saat ini sudah mengarantina lebih dari 1.100 penghuni asrama migran tersebut.
Pemerintah Singapura mengatakan bahwa pembatasan perjalanan dengan India akan membantu menekan potensi kasus di asrama. Pasalnya, pekerja migran di asrama itu kebanyakan datang dari India.
Singapura mencatat total kasus Covid-19 mencapai 60.880 dengan angka kematian 30 jiwa sejak pandemi berlangsung.
Sementara itu, India sendiri sedang dilanda gelombang kedua pandemi Covid-19 dengan kasus harian menembus rekor dunia. Menurut laporan Kementerian Kesehatan India, lonjakan kasus di negara itu dalam sehari mencapai 314.835 kasus. (MIB)
Temukan kami di Google News. Jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.