Sabtu, 21 September 2024
Sabtu, 21 September 2024

Singapura, Kanada Larang WN India Masuk, Kenapa Indonesia Tidak?

JAKARTA, HOLOPISCOM – Singapura melarang masuk warga India dan orang yang dalam 14 hari belakangan memiliki riwayat perjalanan ke India.
Kementerian Kesehatan Singapura menyatakan bahwa kebijakan ini akan berlaku mulai Jumat (23/4) pukul 23.59 waktu setempat bagi seluruh pemegang visa, baik jangka panjang maupun pendek, dilansir Reuters.
The Straits Times melaporkan bahwa orang yang punya riwayat perjalanan ke India dan kini sudah di Singapura dan belum melewati masa karantina 14 hari juga diminta untuk melanjutkan isolasi.
Pemerintah Singapura meminta mereka untuk melanjutkan isolasi di fasilitas yang sudah ditunjuk, bukan di tempat tinggal.
Namun di Indonesia sebanyak 135 WN India telah masuk melalui bandara Soekarno Hatta.
Kasubdit Karantina Kesehatan Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes Benget Saragih, mengaku khawatir dengan kedatangan 135 WN India ke RI tersebut. Sebab negara tersebut tengah mengalami lonjakan kasus Covid-19 dalam dua bulan terakhir.
Namun, mereka telah mengantongi izin untuk tinggal di Indonesia, kata Banget.
“Banyak WNA India 135 orang masuk ke Indonesia semalam. Mereka punya KITAS (Kartu Izin Tinggal Terbatas) dan naik pesawat carter,” kata Benget, Kamis (22/4).
Benget tak menyebutkan, keperluan ratusan warga Asia Selatan itu datang ke Indonesia. Namun menurutnya, mereka telah memenuhi syarat untuk tinggal di Indonesia sesuai ketentuan dalam Surat Edaran (SE) Nomor 8 Tahun 2021 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Internasional pada Masa Pandemi Covid-19
135 WN India tersebut, saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di DKI selama lima hari sejak menjalani pemeriksaan PCR di hari pertama usai kedatangan. Dia juga memastikan bahwa pihaknya akan terus memantau kondisi mereka selama menjalani isolasi.
“Mereka membawa hasil PCR valid dari India, sekarang mereka dikarantina 5 x 24 jam di beberapa hotel di Jakarta dan dilakukan swab PCR dua kali,” jelasnya.
Pemerintah sebelumnya turut mengungkapkan kekhawatiran, Indonesia mengalami kondisi yang sama dengan India. Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito meminta warga tetap waspada guna mengantisipasi potensi lonjakan Covid-19.
Menurutnya, situasi Covid-19 di Indonesia bukan tidak mungkin akan serupa dengan India jika warga abai terhadap penerapan protokol kesehatan. Di India, katanya, sebaran kasus Covid-19 meningkat sangat tajam dari 9 ribu kasus per hari menjadi hampir 300 ribu kasus per hari dalam dua bulan terakhir. Situasi serupa juga dialami Turki dan Brazil.
Tak hanya Singapura, Kanada dan sejumlah negara lain juga telah melarang penerbangan dari India.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Jagal di Gunungkidul Diminta Tak Sembelih Hewan Ruminansia dan Cegah Penyakit Ternak Zoonasis

Kepolisian Daerah (Polda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul melakukan sosialisasi dan edukasi larangan penyembelihan hewan ruminansia dan bahaya penyakit binatang ternak zoonosis.

Waspada! Mpox di Afrika Sudah Tak Terkendali

HOLOPIS.COM - Angka kasus cacar monyet (monkey pox/Mpox) di...

Monkey Pox Ditularkan oleh Homo Seksual

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin membenarkan...
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru