yandex
Minggu, 29 Desember 2024

Pemerintah Permudah Vaksinasi Bagi Lansia, tak Perlu Lagi Keterangan Domisili

JAKARTA, HOLOPIS.COM – Pemerintah pusat dan pemerintah daerah telah mengoptimalkan vaksinasi bagi lanjut usia (lansia), khususnya kelompok umur 60 tahun ke atas. Vaksinasi bagi lansia bertujuan untuk meminimalisasi angka kesakitan dan kematian akibat Covid-19 karena kelompok lansia memiliki fatality rate tinggi terhadap paparan Covid-19.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menyebut saat ini telah ada sejumlah kemudahan dalam rangka mengakselerasi dan membantu lansia mendapatkan akses vaksinasi.
“Kini lansia bisa mendatangi pos-pos pelayanan vaksinasi ataupun sentral vaksinasi tanpa perlu keterangan domisili lagi. Kita mengharapkan, minimum 90 persen lansia sudah kita berikan vaksinasi dosis pertama di akhir Juni, dikutip cnnindonesia.com, Selasa (6/4).
“Kita sudah membuka begitu banyak sentra vaksinasi baik itu yang ada di Puskesmas maupun juga di beberapa pos-pos layanan vaksinasi milik pemerintah,” terang Siti.
Akselerasi vaksinasi terhadap lansia memang diperlukan mengingat tingkat partisipasinya yang masih di angka 8,2 persen secara nasional. Menurut Ketua Komnas KIPI, Hindra Irawan Satari ada beberapa faktor yang mempengaruhi hal tersebut rendahnya partisipasi lansia dalam vaksinasi.
“Ada faktor ketakutan dan keraguan, yang selama ini jadi faktor utama bagi para lansia untuk mendatangi tempat-tempat vaksinasi,” ujarnya.
Menurut Hindra, vaksinasi Covid-19 telah mencakup 145 juta jiwa di seluruh dunia. Vaksin yang disuntikan juga aman dan tidak berbahaya, meski ada beberapa laporan keluhan usai mendapat vaksin.
“Memang sudah ada kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) yang dilaporkan. Namun saya bisa pastikan, KIPI ini adalah reaksi alamiah yang wajar. Ini terjadi pada setiap imunisasi yang artinya vaksin tersebut aman dan dapat diberikan bagi lansia,” jelasnya.
Alasan mengapa vaksinasi bagi lansia sangatlah penting, juga diungkapkan dr. Dirga Sakti Rambe, dokter spesialis penyakit dalam/vaksinolog.
Kata dia, satu dari tiga pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit merupakan golongan lansia.
“Itulah alasan, mengapa kita sangat menginginkan memperbanyak cakupan vaksinasi bagi golongan lansia ini, karena kita harus melindungi orang tua kita dengan segera,” terang Dirga.
Terakhir Dirga menyampaikan bahwa sampai saat ini vaksin itu aman, efektif, halal, dan gratis. Untuk itu dia menilai tidak ada alasan untuk masyarakat menolak vaksinasi.
“Ayo kita proaktif sebagai anak dan sebagai anak muda, pengurus RT/RW, untuk membawa atau mendaftarkan lansia agar bisa segera divaksinasi,” ucapnya. (zik)

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral