Kamis, 19 September 2024
Kamis, 19 September 2024

Efikasi Vaksin AstraZeneca Lebih Rendah dari Sinovac Made in Bandung

JAKARTA, HOLOPIS.COM – Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengungkap efikasi vaksin Corona AstraZeneca sebesar 62,1 persen. Efikasi ini lebih rendah dibanding efikasi yang tercatat dari hasil uji klinis fase-III vaksin Corona Sinovac di Bandung yaitu 65,3 persen.
Meski begitu, BPOM sudah menyetujui penggunaan vaksin Corona AstraZeneca dengan mempertimbangkan khasiat mutu dan keamanan vaksin. Per tanggal 22 Februari 2021, izin darurat penggunaan (EUA) dari BPOM diberikan.
“Efikasi vaksin dengan dua dosis standar yang dihitung sejak 15 hari pemberian dosis kedua hingga pemantauan sekitar dua bulan menunjukkan efikasi sebesar 62,1 persen,” sebut Penny dalam konferensi pers Selasa (9/3/2021).
Angka efikasi yang didapat sesuai dengan standar WHO terkait pemberian izin darurat vaksin Corona yaitu minimal 50 persen. Hasil evaluasi mutu vaksin Corona AstraZeneca termasuk soal produksi dan bahan kemasan secara umum memenuhi syarat BPOM.
“Berdasarkan hasil evaluasi tersebut dan juga pertimbangan manfaat dan risiko, maka Badan POM memberikan persetujuan penggunaan masa darurat atau emergency use authorization pada 22 Februari yang lalu, dengan nomor EUA2158100143A1,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Donald Trump Nyaris Dibunuh Lagi, Pelaku Langsung Ditangkap

Mantan Presiden AS sekaligus kandidat Pilpres 2024 Donald Trump kembali nyaris menjadi korban penembakan.

Ada Aroma Adu Domba Prabowo dan Gibran, Mulai Fufufafa Hingga Private Jet

Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK) Habib Syakur Ali Mahdi Al Hamid menduga ada operasi yang tengah dijalankan oleh kelompok tertentu yang bertujuan untuk mengganggu agenda nasional, khususnya menjalang transisi kepemimpinan Jokowi ke Prabowo.

Menteri Agama Gus Yaqut Bahas Anggaran 2025 dengan Komisi VIII

Kementerian Agama dan Komisi VIII DPR RI mengadakan rapat kerja untuk membahas penyesuaian anggaran 2025. Rapat berlangsung di Gedung Parlemen DPR RI, Jakarta Pusat.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru