BerandaNewsInternasionalPemerintah Jerman Bakal Legalkan Ganja

Pemerintah Jerman Bakal Legalkan Ganja

BACA JUGA

Berbagi Parsel Ramadan untuk Yatim dan Dhuafa

JAKARTA, HOLOPIS.COM – Jerman dikabarkan akan melegalkan ganja . Keputusan tersebut hasil dari perjanjian koalisi Partai Sosial Demokrat Jerman, Partai Demokrat Bebas dan Partai Hijau yang mencakup ketentuan untuk mendekriminalisasi konsumsi zat tersebut.

ADVERTORIAL SPACE

Dokumen dari perjanjian tersebut telah diperoleh media Jerman. Laporan media setempat mengatakan bahwa pemerintah akan membuat sistem distribusi ganja yang terkontrol kepada orang-orang dewasa untuk konsumsi ganja melalui toko-toko berlisensi.

“Koalisi ingin menerapkan kontrol ketat terhadap produk untuk memastikan kualitasnya dan ‘perlindungan anak di bawah umur’,” bunyi dokumen perjanjian itu, yang dilansir Russia Today, Kamis (25/11).

Rencana “trafic light coalition” untuk melegalkan ganja rekreasi dibocorkan pekan lalu ke media Jerman oleh sumber-sumber di ketiga partai tersebut.

Sekadar diketahui, ganja sebagai obat telah legal di Uni Eropa sejak 2017. Sedangkan untuk rekreasi baru akan dilegalkan di Jerman.

Putaran terakhir dari pembicaraan koalisi tiga arah diadakan di Berlin. Partai Sosial Demokrat pimpinan Olaf Scholz diatur untuk mengambil kursi kanselir, menggantikan pemimpin veteran Jerman Angela Merkel, yang memilih pensiun.

Partai Persatuan Demokratik Kristen (CDU), partai konservatif kubu Merkel, dan sekutunya; Persatuan Sosial Kristen (CSU) di Bavaria menunjukkan kinerja yang buruk dalam pemilihan umum September lalu, sementara partainya Scholz mencetak keuntungan besar.

ADVERTORIAL SPACE

Temukan kami di Google News. Kamu juga bisa dapatkan berita menarik dari WhatApp Channel Holopis. Join yuk guys... !

Advertorial

BERITA TERBARU

Rekomendasi :

6 Orang Tewas dalam Tragedi Runtuhnya Jembatan di Baltimore AS

Amerika Serikat sedang dihebohkan dengan tragedy runtuhnya jembatan di Baltimore akibat tertabrak oleh kapal kargo milik Singapura pada hari Selasa (26/3) waktu Amerika Serikat. Sebanyak 6 pekerja masih hilang dan diperkirakan sudah meninggal dunia.

Menhan Prabowo Terima Tawaran Kerja Sama Bilateral dengan Ceko

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menyambut positif tawaran kerja sama yang disampaikan pemerintah Ceko di bidang pertahanan.

Prabowo Subianto Terima Surat Ajakan Peningkatan Kerja Sama dari Kanselir Jerman

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menerima surat dari Kanselir Jerman Olaf Scholz yang berisi ajakan kerja sama bidang pertahanan.

Netanyahu Ogah Kirimkan Delegasi Israel Bahas Gencatan Senjata di PBB

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa pihaknya tidak akan mengirimkan delegasi ke Washington, setelah Amerika Serikat tidak mem-veto proposal Dewan Keamanan PBB terkait gencatan sejata di Gaza.

AS Sebut Ukraina Tak Terlibat dalam Penembakan Gedung Moskow

Ukraina dicurigai Rusia sebagai negara yang terlibat dalam serangan penembakan massal di gedung konser Moskow pada hari Jum’at (25/3).

4 Tersangka Penembakan Moskow Didakwa Terorisme

Empat pria yang terlibat penyerangan gedung konser Moskow Rusia pada hari Jum'at (22/3) telah resmi didakwa sebagai teroris. Mereka pun saat ini masih ditahan untuk menunggu proses persidangan.

170 Orang Tewas Dalam Serangan Zionis Israel di RS Al Shifa Gaza

Sebuah pertempuran kembali terjadi di sekitar RS Al Shifa di Gaza pada hari Sabtu (23/3). Pertikaian itu pun menewaskan 170 pria bersenjata, dan 5 pasien rumah sakit. Ternyata, pertempuran itu terjadi ketika Hamas bertarung dengan pasukan Israel yang ada di sekitar rumah sakit.

Pakar Keamanan Percaya Pengakuan ISIS atas Serangan Moskow

Islamic State of Iraw and Syiria atau ISIS telah mengklaim bahwa serangan penembakan yang menewaskan ratusan orang di gedung konser Moskow adalah perbuatan mereka. Pengakuan itu ternyata dipercaya oleh seorang pakar keamanan.

Zelenskyy Sebut Putin Pengecut, Sibuk Salahkan Orang Lain Pasca Penembakan di Moskow

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin sengata mencari-cari orang yang bisa disalahkan atas peristiwa penembakan mematikan di gedung konser Moskow dan menewaskan ratusan orang.

William dan Kate Middleton Terharu dengan Simpati dan Do’a Masyarakat

Putri Wales Catherine atau Kate Middleton baru saja mengumumkan kabar yang membuat banyak orang shock. Kate mengabarkan bahwa ia didiagnosa kanker, dan membuatnya harus fokus terhadap proses penyembuhan, dan sudah pada tahal awal kemoterapi.